Baca tanpa iklan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Timnas U-19 Indonesia dijadwalkan akan melakoni sejumlah laga dalam rangka lanjutan pemusatan latihan yang dilaksanakan oleh PSSI bersama pelatih.
Terbaru jadwal pemusatan latihan Timnas Indonesia U19 akan berlangsung di Spanyol.
Melansir dari Bola Sport, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan sudah mengumumkan jadwal keberangkatan dan pemusatan latihan para skuad Garuda Muda di Spanyol.
Mochamad Iriawan mengabarkan timnas U-19 Indonesia akan berangkat ke Spanyol paling lambat awal Januari 2021.
Namun dalam hal ini Iriawan berharap timnas U-19 Indonesia bisa berangkat lebih awal.
Tepatnya adalah akhir bulan Desember 2020.
Terlepas dari semua itu, Iriawan ingin ucapakan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia.
Pasalnya Pemerintah telah berikan keleluasaan kepada pihaknya untuk menentukan tempat TC timnas U-19 Indonesia.
"Dukungan Pak Menteri luar biasa," kata Iriawan, dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.
Baca juga: Hasil Pilgub Kalsel 2020: Denny Indrayana Ungguli Sahbirin di Banjarbaru, Tanah Laut dan Hulu Sungai
"Insya Allah pada akhir bulan (Desember 2020) atau awal bulan (Januari 2021) nanti mereka akan berangkat," ujarnya.
Sementara itu, sebelum ditetapkan negara Spanyol awalnya timnas U-19 Indonesia memiliki tiga lokasi.
Tiga tempat yang dimaksud adalah Jepang, Korea Selatan, dan Spanyol.
Namun akhirnya pilihan jatuh ke Spanyol.
Iriawan menyebut pemilihan Spanyol didasari karena di sana sepak bolanya maju.
Selain itu Spanyol juga menempati lima besar peringkat FIFA.
"Yang sudah kami surat menyurat dan urus visa adalah Spanyol," ucap Iriawan.
"Kenapa Spanyol?, karena sepak bolanya maju dan mereka juga rangking 5 besar FIFA," tuturnya.
Tak berhenti sampai di situ, tidak ada keharusan melakukan karantina terkait Pandemi Covid-19 juga menjadi penentu keputusan pemilihan Spanyol.
Lebih lanjut, suhu di Spanyol juga lebih baik jika dibandingkan di Korea Selatan yang bisa mencapai di bawah 0 derajat saat bulan Desember.
"Jadi, kami akan berangkat dan alhamdulillah di sana tidak karantina," kata Iriawan.
"Suhunya 22-25 derajat, sedangkan kalau kita ke Korea Selatan suhunya bisa di bawah 0 saat Desember."
"Sedangkan pada Piala Dunia U-20 nanti suhunya di Indonesia," tutupnya.
Fisik Pemain Timnas U19 Masih Lemah
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong masih mempunyai catatan kelemahan untuk para pemain Timnas
Pelatih asal Korea Selatan ini enganggap fisik para pemainnya masih lemah meski sudah menjalani pemusatan latihan (TC) selama 4 pekan.
Shin Tae-yong yang tiba di Jakarta pada Jumat 11 Desember 2020 langsung memimpin latihan timnas U-19 Indonesia pada Sabtu 12 Desember 2020.
Sebelumnya, timnas U-19 Indonesia telah menjalani TC selama 4 pekan sejak 13 November 2020.
Shin Tae-yong hanya melihat para pemainnya secara virtual dari Korea Selatan.
Sementara, asisten pelatih Nova Arianto yang memimpin latihan.
Selama 4 minggu, para pemain digembelang dengan latihan fisik, dengan beberapa kali variasi sentuhan bola.
Nova Arianto mengungkapkan para pemain timnas U-19 Indonesia mengalami perkembangan saat memasuki pekan keempat pada Senin 7 Desember 2020.
"Para pemain terus menunjukan progres yang baik setiap harinya," kata Nova, dilansir BolaSport.com dari laman remsi PSSI.
"Berbagai variasi menu latihan terus kami berikan kepada pemain."
"Kami berharap pemain terus kerja keras, fokus dan disiplin," ujarnya.
Meski demikian, Shin Tae-yong memiliki komentar berbeda begitu ia melihat untuk pertama kalinya para pemain timnas U-19 Indonesia.
Menurut Shin, fisik pemain timnas U-19 Indonesia masih lemah dan perlu ditingkatkan lagi walau sudah menjalani 4 pekan TC.
"Saya langsung memimpin latihan timnas U-19 pada hari ini (kemarin)," ucap Shin Tae-yong dilansir Bolasport.com dari laman resmi PSSI.
"Memang berbeda memantau pemain latihan secara langsung apalagi setelah sebulan lebih saya melihat pemain latihan lewat virtual," kata Shin Tae-yong.
"Masih banyak yang perlu kami benahi di TC kali ini. Fokus kami bagaimana fisik pemain harus ditingkatkan."
"Selain itu meningkatkan mental mereka dan memperbaiki performa pemain," tambahnya.
Dalam latihan perdana bersama Shin tae-yong, sebanyak 33 pemain timnas U-19 Indonesia dibgai menjadi dua kubu untuk menjalani gim internal.
Kedua tim dibedakan dengan jersey biru dan unggu.
Gim internal berlangsung dengan intensitas tinggi dan panas sehingga membuat bebeberapa pemain mengalami cedera ringan.
Dalam pernyataan di laman resmi PSSI, sejumlah pemain saling berbenturan dan mengalami kram sehingga harus dirawat oleh tim medis di pinggir lapangan.
Timnas U-19 Indonesia sendiri setelah ini kabarnya akan melanjutkan pemusatan latihan di Spanyol.
Skuad Garuda Nusantara diproyeksikan akan berangkat ke Eropa sebelum tahun baru.
Saat ini, PSSI masih menanti visa bagi seluruh pemain dan ofisial yang akan berangkat ke Eropa.
Artikel ini sudah tayang di BolaSport dengan judul, PSSI Umumkan Jadwal Keberangkatan Timnas U-19 Indonesia ke Spanyol.