Baca tanpa iklan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sambas, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) persiapan teknis pendaftaran bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sambas tahun 2020.
Hal itu dilaksanakan untuk mempersiapkan teknis penerimaan pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Sambas tahun 2020.
Pada kesempatan itu, Komisioner KPU Sambas, Wahdi Kuspian, ST mengatakan pihaknya telah membuat handes terkait pencalolan sehingga Liaison officer (LO) dan bakal calon mudah untuk berkoordinasi dengan handes terkait pencalonan dan syarat calaon.
"Kita juga sudah mengumumkan masa pendaftaran dari tanggal 28 Agustus sampai tanggal 3 September nanti," ujarnya, Senin (1/9/2020).
"Dan kemudian kita akan melakukan simulasi pendaftaran supaya pendaftarannya tepat agar bakal pasangan calon tidak bertabrakan waktunya," ungkapnya.
• Hairiah Siap Jalani Swab Test Sebagai Syarat Maju Pilkada Sambas
Lebih lanjut ia mengungkapkan, untuk persoalan calon memang disurat pengantar KPU untuk pemeriksaan kesehatan melampirkan hasil swab.
Hal ini menjadi kewajiban mandiri pasangan tersendiri bagi para Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Sambas untuk melaksanakan swab.
"Maka kita berharap rumah sakit Untan memprioritaskan hal ini, agar hasil swab pasangan calon bisa diperoleh selama tiga jam atau paling lama sehari," katanya.
• KPU Sambas Gelar Rakor Persiapan Teknis Pendaftaran Calon Bupati
"Dan ini juga kan dikarenakan masa pendaftaran pasangan calon sudah semakin dekat," kata Wahdi.
Namun demikian, kata dia jika misalnya ada pasangan calon yang dinyatakan positif Covid-19, hal ini tidak akan mengugurkan pencalonan itu sendiri.
"Tetapi ada pengecualian dalam penerimaan berkas tidak seperti biasanya yang dinyatakan sehat dari Covid-19," tutupnya. (*)