Sambut HUT Kota Pontianak ke 248, PBSI Gelar Open Tournament Diikuti 410 Peserta

Penulis: Syahroni
Editor: Jamadin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto bersama Ketua PBSI Kota Pontianak, Ismail bersama stakeholder dan perwakilan peserta, Selasa (22/10/201

Sambut HUT Kota Pontianak ke 248, PBSI Gelar Open Tournament Diikuti 410 Peserta

PONTIANAK - Dalam Rangka menyambut Hari Jadi Kota Pontianak ke 248, Persatuan Badminton Seluruh Indonesia (PBSI) Kota Pontianak menggelar open tournament Kejuaraan Bulutangkis Pontianak 2019.

Ketua PBSI Kota Pontianak, Ismail menyebut saat pelaksanaan pembukaan kegiatan di Gor Jalan Tabrani Ahmad selain menyambut hari jadi Kota Pontianak 23 Oktober yang tepat berusia 248, kejuaran ini dilaksanakan untuk membina atlet-atlet muda atau bibit olahragawan muda.

"Kali ini terbagi dalam 13 kelas, mulai tingkat usia dini sampai dewasa. Jadi kita berharap dari sini ada atlet yang berprestasi dan kita ajukan ke Jurprov dan ke Jurnas nantinya," ucap Ismail saat diwawancarai, Selasa (22/10/2019).

Baca: VIDEO: Bupati Atbah Sampaikan Ucapan Selamat Atas Pelantikan Presiden

Baca: Alasan Polisi Tak Beri Izin Laga Persib Vs Persija, Umuh Muchtar: Beliau Merasa Berdarah Bobotoh

Pelaksanaannya open tournament dalam menyambut hari jadi Kota Pontianak kali ini cukup meriah, lantaran diikuti oleh 410 peserta.

Ismail menjelaskan untuk tingkat Provinsi biasanya atlet Pontianak cukup di perhitungkan, dari dulu selalu menjadi juara umum.

Sedangkan untuk tingkat nasional, Ismail menerangkan memang harus bekerja keras lagi untuk latihan, suapaya dapat menghasilkan prestasi yang lebih baik lagi di masa yang akan datang.

Namun sekarang, ia tidak tahu dengan perkembangan bulutangkis di daerah daerah, apakah sudah baik pembinaanya, sehingga mereka menghasilkan atlet-atlet yang berprestasi di bidangnya.

Baca: Alasan Polisi Tak Beri Izin Laga Persib Vs Persija, Umuh Muchtar: Beliau Merasa Berdarah Bobotoh

Untuk Pravon akan di laksanakan bulan November dan PBSI sudah melakukan seleksi. Kegiatan open tournamen ini termasuk salah satu seleksi untuk mengirim atlet-atlet yang terbaik.

"Kita berdoa mudah-mudahan mereka lolos karena 4 tahun yang lalu ada perwakilan Klta Pontianak yang lolos. Maka kita akan upayakan pembinaan ini berkelanjutan," pungkas Ismail.

Berita Terkini