Warga Ketapang Berharap Kapal Ekspres Segera Beroperasi Kembali

Penulis: Nur Imam Satria
Editor: Ishak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapal ekspres tujuan Pontianak-Ketapang dan feri Semarang-Ketapang tiba hampir bersamaan di pelabuhan Sukabangun, Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (9/6/2013). Penignkatan aktifitas pelabuhan sebaiknya diikuti dengan pengerukan muara, lantaran akses seringkali terhambat pendangkalan di muara.

Warga Ketapang Berharap Kapal Ekspres Segera Beroperasi

KETAPANG - Menyikapi rencana masuknya kembali transportasi kapal cepat atau Express, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Ketapang menggelar pertemuan dengan pihak-pihak terkait.

Mendengar hal tersebut, satu diantara warga Desa Pesaguan, Kecamatan Matan Hilir Selatan Kabupaten Ketapang bernama Siska (23) mengaku senang dan berharap kabar tersebut menemukan titik terang.

Dan juga diakui Siska, dirinya dan beberapa temannya selama ini memang menunggu kepastian kabar tersebut.

"Mudah-mudahan setelah diadakan nya pertemuan dengan pihak terkait, wacana yang selama ini tidak jelas dapat segera terealisasi," ucapnya saat ditemui di satu diantara Cafe di Jalan DI Panjaitan Ketapang, Rabu (08/05/2019).

Baca: Jika Tidak Ada Subsidi, Kapal Express di Ketapang Diyakini Terancam Gagal Beroperasi

Baca: Akan Kembali Beroperasi, Pemda Ketapang Kaji Subsidi Kapal Express

Siska yang juga seorang Mahasiswi di satu diantara universitas swasta di Pontianak ini mengaku, jika selama ini dirinya merasa terbebani karena akses transportasi udara menuju Pontianak saat ini diakuinya sudah terlampau mahal.

Selain transportasi udara, diakui Siska pilihan lainnya yaitu menggunakan speedboat atau kapal feri yang harus menempuh perjalanan darat terlebih dahulu sekitar 2-3 jam menuju Kabupaten Kayong Utara (KKU).

"Kalau pesawat mahal nih bang, mau ga mau saya naik Speedboat ke Sukadana, atau naik kapal feri di Telok Batang. Bayangkan bang bukan dekat-dekat ke Sukadana atau Telok Batang tuh," ucapnya lagi.

Selain Siska, satu lagi warga bernama Beni (38) yang merupakan warga asal Pontianak yang sering pulang pergi Ketapang-Pontianak karena urusan pekerjaan.

Baca: Listrik Padam di Tarawih Pertama Dikecam Warga Ketapang, PLN Ketapang Beri Penjelasan Penyebabnya

Baca: Listrik Padam Saat Salat Tarawih Perdana di Ketapang, Warga Protes PLN

Diakui Beni tiket pesawat saat ini sudah tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, dimana saat ini tiket pesawat rute Ketapang-Pontianak dan sebaliknya berkisar diharga Rp 500ribuan. Untuk itu dirinya mengakui kapal Express menjadi moda transportasi alternatif ketika harga pesawat seperti sekarang ini.

"Ya kalau Express kan harganya relatif terjangkau lah yah sekitar Rp 200ribu ga nyampai Rp 300ribu. Walaupun makan waktu hingga 6 jaman lebih tapi kan langsung ke Ketapang," terangnya.

Berita Terkini