Lihat Kepulan Asap dalam Bengkel, Karyawan Teriak-teriak Ambil Air
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kebakaran hebat melanda tiga buah bangunan di Jalan Sumatera, Pontianak Selatan, tepatnya didepan Fresh Meat and Fish, samping Ayam Pak Usu, Selasa (5/3/2019) sekira pukul 18.30 malam WIB.
Tiga bangunan yang terbakar yakni sebuah bengkel reparasi mobil, satu rumah makan, dan gudang beras.
Pemilik bengkel mobil, Rudi (39) menceritakan bahwa dirinya panik ketika sedang berkemas dengan karyawannya usai bekerja melihat kepulan asap di dalam bengkelnya.
Rudi mengatakan, bengkelnya tutup sejak pukul 17.00 WIB, namun beberapa karyawan memang masih berada didalam bengkel untuk berkemas.
Baca: FOTO: Pegawai SPBU Bersihkan Sisa Kebakaran Truk Pengangkut Sampah
Baca: Kebakaran di Jalan Sumatera Hanguskan 3 Bangunan, Ini Keterangan Kapolsek Selatan
"Waktu kami didalam sedang menyusun mobil, tiba-tiba sudah banyak asap di atas, rupanya kebakaran, semua teriak-teriak ambil air, berusaha buat madamkan," ujarnya.
Rudi mengaku tak tahu penyebab dari kebakaran tersebut, api tiba-tiba membesar dan merembet ke bangunan sebelahnya yakni sebuah rumah makan, semakin membesar api menjulang tinggi hingga mengenai bagian atas gudang beras.
Kondisi bengkel milik Rudi bagian dalamnya habis terbakar, meski depannya masih tampak utuh, sementara rumah makan juga demikian, beruntung bagi gudang beras yang hanya terkena bagian atasnya saja, dan tidak begitu parah.
Puluhan unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk berjibaku menjinakkan api, mulai pemadam di Kota Pontianak sampai Kubu Raya.
Baca: M Yanis: HP Sumber Utama Transaksi Narkoba
Dijumpai di lokasi, Wakasat Reskrim Polresta Pontianak Kota, Iptu Muhammad Resky Rizal mengatakan sebab dan sumber api masih diselidiki, namun diduga kuat api berasal dari bangunan bengkel mobil.
"Tadi saya sudah masuk ke semua bangunan yang terbakar, saya lihat bangunan terdampak paling parah itu adalah bengkel reparasi mobil, kuat dugaan kita api berasal dari situ," tuturnya.
Iptu M Resky Rizal mengatakan sejauh ini pihak kepolisian sudah mengevakuasi orang dan barang di TKP dan memasang garis polisi.
"Untuk penyebabnya masih kita selidiki, sejaun ini tindakan yang sudan kita lakukan pertama mengevakuasi orang dan barang yang berada di TKP, kemudian memasang garis polisi untuk meminimalisir hal yang tak di inginkan, seperti penjarahan dan sebagainya,"
Usai terpasang garis polisi, Iptu M Resky Rizal kembali masuk ke bangunan bengkel mobil untuk memeriksa kondisi, namun tiba-tiba saja ia bergegas keluar dan meminta petugas pemadam melanjutkan pendinginan lagi.
"Tadi memang sempat ada beberapa bagian bangunan bengkel mobil yang kembali mengeluarkan asap, jadi kita semprot lagi untuk memastikan api benar-benar padam dan tidak hidup lagi," tuturnya.
Seorang pemadam kebakaran Doli (21) yang berjibaku dengan api mulai dari awal hingga selesai mengatakan api bermula dari sebuah bengkel mobil yang kemudian merembet ke dua banguan di sebelahnya.
"Saya tadi lihat api awalnya dari bengkel mobil ini, sebabnya saya tidak tahu, memang sempat kesulitan sumber air saat kami berusaha memadamkan api," tandasnya.