Razia Pelajar

BREAKING NEWS - Satpol PP Amankan Pelajar Sembunyi di WC

Penulis: Ferryanto
Editor: Rihard Nelson Silaban
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelajar terjaring razia dari sejumlah warkop yang terletak di Jalan Gajahmada, Kota Pontianak, Kamis (31/1/2019).

BREAKING NEWS - Satpol PP Amankan Pelajar Sembunyi di WC

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sedikitnya 22 pelajar yang terdiri dari 6 siswi dan 16 siswa digelandang ke Kantor Satpol PP Kota Pontianak, Kamis (31/01/2019).

Mereka kedapatan bersantai ria di warkop saat jam sekolah. 

Kabid Penegakan Peraturan Perundang-Undangan Nazaruddin mengungkapkan bahwa ke 22 siswa ini diangkut di dua warung kopi berbeda.

Baca: Rocky Gerung Batal Penuhi Panggilan Polisi Hari Ini, Kuasa Hukum Ungkap Alasannya

Baca: Rocky Gerung Bakal Diperiksa, Budminan Sudjatmiko dan Dedi Mulyadi Angkat Suara

Baca: 300 Prajurit Amankan Imlek dan Cap Go Meh di Singkawang

"Mereka ini diamankan di warkop Jalan Setiabudi di Kawasan Gajah Mada, di warkop waka-waka dan warkop kopi tiam," ujarnya.

Ia mengungkapkan pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa terdapat puluhan anak sekolah yang tengah bersantai saat jam sekolah.

Mendapati informasi tersebut pihak Satpol PP pun lantas menerjunkan personelnya untuk mengecek di lokasi tersebut.

Benar saja, ketika petugas tiba di lokasi puluhan siswa dan siswi terlihat bersantai di lokasi.

Bahkan petugas mengatakan terdapat siswa yang merokok saat di lokasi.

"Tadi ada yang kedapatan juga yang sedang merokok, dan sebagian lagi main handphone," ungkapnya.

Saat akan di amankan petugas menceritakan ada siswa yang bersembunyi di WC, dan bahkan ada yang berhasil kabur melalui pintu belakang.

Baca: GPS Tak Boleh Digunakan di Sepada Motor, Hukumannya Penjara dan Denda Segini

Baca: BREAKING NEWS - Karyawan Minimarket Waralaba Terobos Razia Gabungan

Namun, motor para siswa yang bersangkutan masih tertinggal.

Saat ini seluruh siswa sedang berada di kantor Satpol PP.

Dan pihak Satpol PP telah menghubungi pihak sekolah dan keluarga.

Pihak Satpol PP akan membolehkan para siswa untuk pulang bila di jemput oleh guru atau pun ornag tua dari para Siswa. (*)

Berita Terkini