TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Asyik berduaan dengan mahasiswinya di kamar kos, seorang oknum dosen salah satu perguruan tinggi negeri di Kupang, ibukota Provinsi NTT dipolisikan isterinya sendiri, Rabu (8/1/2019) malam.
Oknum dosen berinisial LL alias Lale yang bergelar doktor ini dilaporkan ke Polres Kupang Kota usai dipergoki sedang bersama salah seorang mahasiswi di kos.
Keduanya ketahuan sedang asyik berduaan di kamar kos milik si mahasiswi yang terletak di jalan Soverdi Kelurahan Oebufu Kecamatan Kota Kupang pada Rabu sore.
Baca: Stok Darah Kosong, Ini Langkah Yang Dilakukan PMI Sanggau
Baca: AKBP Yulianto Pastikan Tak Ada Calo, 2019 Target TNKB 1 Bulan Jadi
Dikutip GridHot.ID dari Pos Kupang, tragisnya, peristiwa penggerebekan ini dilakukan sendiri oleh ES yang merupakan istri sah sang dosen bersama anak lelakinya.
Kepada POS-KUPANG.COM di Mapolres Kupang Kota pada Rabu malam, Eren alias EL, anak lelaki Lale mengatakan, ia dan ibunya memergoki sendiri ayahnya sedang berada di kost milik seorang wanita yang diduga sebagai mahasiswi ayahnya itu.
“Ketika kami lewat di jalan Souverdi, kami lihat sepeda motor milik bapak ada terparkir di halaman kost. Jadi kami langsung masuk dan mendapati bapa ada di dalam kamar kost bersama mahasiswi itu,” ujar Eren.
Ia mengaku telah menaruh curiga pada ayahnya karena sering pulang malam dalam beberapa bulan belakangan.
Baca: Utang Tak Dilunasi, Yakobus Supardi Lapor ke Kantor Polisi
Baca: Kunjungi Polsek Pontianak Timur, Kapolresta Apresiasi Kinerja Anggota
Selain itu, saat Eren meminta sepeda motor ayahnya untuk dipakai, oleh ayahnya ia hanya medapat alasan jika sepeda motor milik keluarga itu sedang disewakan pada rekan kerjanya.
Namun belakangan, ia mendapat informasi dari beberapa teman jika sepeda motor yang mereka kenali sebagai milik keluarga itu biasa digunakan oleh salah seorang wanita yang merupakan mahasiswi ayah Eren.
Ketika Eren memergoki ayahnya bersama mahasiswi yang diduga sebagai wanita idaman, suasana sempat tegang.
Sang mahasiswi yang masih belia tersebut bahkan menantang ayah Eren untuk memilih antara dirinya dan istri sah yang datang menggerebek mereka.
Bahkan saat akan difoto, si mahasiswi malah sempat memamerkan gaya dan mengeluarkan kata yang tidak senonoh.
Eren dan ibunya, kemudian langsung menuju SPKT Polres Kupang Kota untuk membuat laporan polisi.
Mereka tiba di Mapolres sekira pukul 19.00 Wita. Tampak beberapa teman dari Eren pun ikut bersama mereka di Mapolres Kupang Kota.
Baca: Tak Diuntungkan di LSI Denny JA, PKS Terus Giatkan Door to Door
Sementara itu, maraknya kasus perselingkuhan atau acap kali diplesetkan Perebut Lelaki Orang (Pelakor) dan Perebut Bini Orang (Pebinor) di Indonesia kini mendapat perhatian khusus dari pemerintah.