Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ya' M Nurul Anshory
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Guru SMK Al Madani, Ferry Setiawan berhasil membuat Startup seawayGo, bersama rekannya Fajar Irvan Setyawan.
Dikunjungi Tribun, Kamis (22/11/2018) lalu, duo Setiawan ini menjelaskan seawayGo ini bergerak dibidang pengiriman logistik lewat kapal laut.
Sehingga masyarakat dapat dimudahkan dalam pengiriman barang seluruh Indonesia.
Ferry mengatakan, dia sudah lebih dari 7 tahun mengajar di SMK Al Madani.
Baca: Ketua DPD RI Sebut Kapuas Raya Kebutuhan dan Keinginan Masyarakat
Melihat potensi besar pada bidang Startup memunculkan ide untuk membuatnya.
"Jadi seawayGo ini Startup dibidang logistik, dimana kita memfasilitasi masyarakat untuk booking tempat, sebelum pengiriman di jalur laut dengan penggunaan kapal di dalam kontainer," ujarnya
Dijelaskan Ferry, penggunaan startup ini sangat mudah, cukup pilih rute, waktu, dan kapal yang hendak digunakan. Nanti akan muncul ketersediaannya.
"Kita bisa melihat jadwal keberangkatan, kemudian tinggal pilih dan isi data pengirim dan tujuan, setelah semua selesai tinggal tunggu kita jemput barang nya, setelah dikirim mereka bisa mengetahui tracking pengiriman barang sudah sampai mana," timpal Irvan.
Baca: Sutarmidji Yakini Kapuas Raya Dapat Terbentuk Dengan Peran Oso
Irvan menjelaskan bahwa mereka akan siap merilis aplikasi seawayGo tahun depan bagi masyarakat Pontianak.
Mereka sedang berusaha semaksimal mungkin untuk merampungkan Aplikasi seawayGo ini.
Alumni Universitas Telkom, Bandung, Jurusan Manajemen Bisnis ini memang sudah lama berkecimpung di dunia logistik.
Sebelumnya Irvan dan rekannya juga pernah menjadi juara pada ajang perlombaan Startup Kota Pontianak.
Diselenggarakan Kominfo dengan membuat skymada.id yang bergerak di pengiriman udara.