Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Adelbertus Cahyono
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA - Pemerintah Kabupaten Kayong Utara berencana akan membeli kapal bekas dari Singapura untuk menunjang pariwisata di wilayah Kepulauan Karimata.
Wakil Bupati Kayong Utara, Effendi Ahmad mengungkapkan, kapal-kapal itu nantinya akan dimodifikasi menjadi kapal wisata.
Salah satu alasan Pemkab Kayong Utara memilih kapal bekas karena harganya dinilai lebih murah.
Baca: The Best FIFA Awards 2018, Ini Daftar Pemenang Peraih Penghargaan!
"Kan kalau kita hitung normal kalau (pakai) speedboat bupati itu (jarak tempuh Sukadana-Kepulauan Karimata) kurang lebih tiga jam, nah itu harus bisa kita modif seperti itu, saya pikir waktu tiga jam jarak tempuh itu sudah cukup lah," katanya di Istana Rakyat Kayong Utara, Sukadana, Senin (24/9/2018).
Menurutnya, potensi wisata di Kepulauan Karimata, terutama Pulau Kelumpang, memang harus diberdayakan. Sebab, tak sedikit pengunjung yang merasa kagum setelah berkunjung kesana.
Pemkab Kayong Utara berencana akan menggandeng sejumlah investor untuk membangkitkan pariwisata di Kepulauan Karimata.
Kendati demikian, katanya, pemberdayaan pariwisata itu tak bisa segera dilaksanakan, melainkan akan dilakukan secara bertahap.
"Karena ini berkaitan dengan pihak ketiga, kalau pun melibatkan pemerintah perlu ada anggaran dananya, sementara APBD kita sangat terbatas, tentu ada skala prioritas," jelasnya.