Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hadi Sudimansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Prajurit TNI AD yang tergabung Satgas Kodam XII Tanjungpura kembali menerima secara sukarela Senjata Api (Senpi) rakitan dari masyarakat.
Kepala Penerangan Daerah Militer (Kapendam) XII/Tanjungpura Kol Inf Tri Rana Subekti menuturkan adanya penyerahan 5 pucuk Senjata Api rakitan kepada anggota Satuan Tugas (Satgas) Kodam XII/Tanjungpura dari dua warga.
"Secara sukarela dua warga dari Landak dan Sanggau menyerahkan senjata api tersebut kepada anggota Satgas kita,"kata Kapendam XII Tpr pada Senin (12/3/2018).
Kol Inf Tri Rana Subekti menceritakan kronolig penyerahan bermula dari laporan Komandan Satuan Tugas Kodam XII/Tanjungpura Letkol Inf Abdul Mufakher, bahwa pada Sabtu 10 Maret 2018, anggota Satuan Tugas Kodam XII/Tanjungpura telah menerima penyerahan Senjata Api (Senpi) jenis Lantak sebanyak lima pucuk secara sukarela dari dua keluarga.
"Senpi tersebut diserahkan Markus (32) warga Kampung Bobor Mandor, Landak Kalimantan Barat, menyerahkan dua pucuk dan Farnsiskus (26) warga Gunung Tamang Tayan, Sanggau, Kalimantan Barat, menyerahkan sebanyak tiga pucuk senjata," kata Kapendam XII/Tanjungpura.
Baca: Pontianak Disiapkan Jadi Kota Terdepan Se-Kalimantan Melalui Pembangunan Infrastruktur
Lanjutnya, ke 5 pucuk senjata api rakitan atau senjata api jenis lantak itu diterima oleh anggota Satuan Tugas Kodam XII/Tanjungpura yaitu, Sertu Surya bersama dua anggotanya Praka Boby dan Praka Dadang.
"Saat ini ke lima senjata api jenis Lantak itu sudah di tetapkan sebagai barang bukti dan juga sudah diamankan oleh Komandan Satuan Tugas Kodam XII/Tanjungpura, sebanyak lima pucuk Senjata Api jenis Lantak," tuturnya
Pada kesempatan yang sama, Tri Rana juga menuturkan dirinya mewakili Kodam XII Tanjungpura sebagai kepala Penerangan Kodam XII Tanjungpura mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kerelaan masyarakat yang secara sukarela menyerahkan senjata api tersebut.
"Saya mengimbau kepada masyarakat yang hingga saat ini masih memiliki senjata api tanpa di lengkapi dokumen kepemilikan dan ijin syah di harapkan dengan sukarela agar menyerahkan kepada TNI atau ke aparat Kepolisian terdekat," pungkasnya mengimbau