Laporan Wartawati Tribun Pontianak, Maskartini
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ramadan menjadi berkah tersendiri bagi pedagang kaki lima. Tak sedikit pula yang memanfaatkan kesempatan menjadi pedagang musiman semangka.
Selain adanya pasar juadah, salah satu ciri khas tersendiri di setiap sudut Kota Pontianak adalah lapak semangka.
Purbasiroh warga Wajok, Simpang Empat misalnya yang memanfaatkan momen ramadan. Ia yang merupakan ibu rumah tangga mengaku tergiur lantaran semangka menjadi kebutuhan saat ramadan.
Kandungan yang baik bagi tubuh membuat semangka diburu konsumen setiap harinya.
Berbeda dari semangka pada umumnya, semangka yang menjadi musiman adalah semangka inul. Semangka inul ini merupakan salah satu jenis kultivar semangka yang memiliki kekhasan.
Bentuknya semangka inul tidak bulat namun lonjong dan kulitnya berwarna hijau kelam.
Baca: Wow, Harga Bawang Putih di Pontianak Seharga Daging Sapi
Siapa sangka dari hasil penjualan semangka, Purba mengaku pada tahun sebelumnya ia bisa meraup omzet Rp 800 ribu hingga Rp1,1 juta perharinya. Tak hanya ia, Purba mengaku sanak saudaranya juga membuka di beberapa tempat.
"Jelas menarik, semangka inul, per kilo 5 ribu. Setiap ramadan memang sudah di perkirakan. Saya ibu rumah tangga, tapi nyempatkan jualan ya ramadan bisa dikatakan berkah bagi kami. Saudara buka di beberapa lokasi. Lumayan menguntungkan karena menarik, lebaran cari duit," ujar Purba pada Jumat (26/5/2017).
Untuk mendapatkan keuntungan lebih, Purba mengaku menanam sendiri semangka di lahan keluarga dengan luas 27 meter. Meski ditingkat agen harganya berkisar Rp2500 per Kg namun ia mengaku harga jual Rp5000 per Kg tidak tinggi lantaran di kalkulasikan dengan biaya perawatan dan lainnya.
"Karena perdana jadi belum bisa memastikan apakah tinggi permintaannya. Ini panen perdana hasilnya 2 ton, jual ke pedagang lainnya juga, kiya buka siang dan malam. Hari biasa kita tidak ada jual biasanya nanamnya dua bulan sebelum ramadan," ujarnya.
Untuk daya tahan sendiri diakui Purba cukup lama yaitu sekitar 2 minggu. Semangka yang sudah lebih dari seminggu biasanya harganya hanya Rp4 ribu. "Penghasilan biasa merata setiap harinya karena orang pengen seger. Stok kita banyak bisa 4 ton panen kedua, minimal 70 hari kita panen, cuma kalau subur 60 hari bisa di panen," ujarnya.