TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, - Kelurahan Bansir Laut Pontianak melaunching sebuah gerakan budaya yaitu Mari Melihat Kampong Bansir Dengan Budaya Lokalnya, ( Mampir Yok)".
Launching tersebut ditandai dengan dilakukan saprahan sepanjang 70 meter di Gang Ramadan, Kelurahan Bansir laut, Jalan Imam Bonjol, Sabtu (8/10/2016).
Warga berbaur menggelar saprahan sepanjang 70 meter di Gang Ramadhan, Kelurahan Bansir Laut, Jalan Imam Bonjol Pontianak, Sabtu (8/10/2016). Kegiatan melestarikan budaya ini juga merupakan inovasi Kelurahan Bansir Laut dengan tajuk "Mari Melihat Kampong Bansir Dengan Budaya Lokalnya, ( Mampir Yok)". Tribun Pontianak/Galih Nofrio Nanda
Kegiatan tersebut dihadiri Wali Kota Pontianak Sutarmidji, Wakil Wali Kota Pontianak Edi Kamtono, Sultan Pontianak Sy Abu Bakar Alkadrie dan juga warga sekitar kampung.
Warga berbaur menggelar saprahan sepanjang 70 meter di Gang Ramadhan, Kelurahan Bansir Laut, Jalan Imam Bonjol Pontianak, Sabtu (8/10/2016). Kegiatan melestarikan budaya ini juga merupakan inovasi Kelurahan Bansir Laut dengan tajuk "Mari Melihat Kampong Bansir Dengan Budaya Lokalnya, ( Mampir Yok)". Tribun Pontianak/Galih Nofrio Nanda
Ratusan warga setempat ikut juga berpartisipasi dengan berdandan menggunakan busana khas Melayu yaitu baju telok belangak, dan suasana pun menjadi warna warni di Kampung Bansir.
Warga berbaur menggelar saprahan sepanjang 70 meter di Gang Ramadhan, Kelurahan Bansir Laut, Jalan Imam Bonjol Pontianak, Sabtu (8/10/2016). Kegiatan melestarikan budaya ini juga merupakan inovasi Kelurahan Bansir Laut dengan tajuk "Mari Melihat Kampong Bansir Dengan Budaya Lokalnya, ( Mampir Yok)". Tribun Pontianak/Galih Nofrio Nanda
Menu yang disediakan pada saprahan ini juga menu masakan Melayu, ada Sayur Keladi, Nasi Kebuli, Pacri Nanas, Sambal Wak Dolah dan lainnya. Pasti buat lidah anda bergoyang.
Penasaran? Lihat foto foto keseruan saprahan di Kampung Bansir.