Pasca Lebaran, Pemandian Air Pauh Dipenuhi Banyak Sampah

Penulis: Muhammad Fauzi
Editor: Mirna Tribun
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pengunjung pemandian Air Pauh sedang menunjukan sampah-sampah makanan yang tersangkut di bebatuan.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,KAYONG UTARA - Pemandian Air Pauh yang berada di Kecamatan Sukadana tampak kotor. Hal tersebut disebabkan tingginya jumlah pengunjung yang datang ke Air Pauh di hari libur sekolah dan hari raya Idul Fitri, ditambah lagi kurangnya kesadaran masyarakat membuang sampah pada tempatnya.

Pemandian Air Pauh ini satu di antara tempat wisata yang sangat ramai didatangi saat hari libur, dan hari besar lainnya, namun sangat disayangkan tidak terawat dengan baik.

Dari pantauan Tribun beberapa plastik makanan, dan kaleng minuman tampak mengapung di tepin aliran bebatuan Air Pauh. Pasca hari raya Idul Fitri dan liburan Sekolah ini, tidak hanya pemandian Air Pauh saja yang dipenuhi sampah, namun Pantai Pulau Datuk juga tampak kumuh sejak pasca liburan dan hari raya Idul Fitri ini.

Aan satu diantara warga Ketapang yang sedang mandi berlibur di Air Pauh sangat menyayangkan kotornya pemandian Air Pauh ini, karena menurutnya Pemandian Air Pauh ini merupakan tempat tujuan wisata kedua yang sangat ramai dikunjungi, selain Pulau Datuk.

“Disinikan ramai juga kalau lebaran, jadi warga yang mandi di Pantai Pulau Datuk, bilas mandinya disini, jarak Pantai Pulau Datukpun tidak begitu jauh, “ terang Aan, Kamis (23/7/2015).

Berita Terkini