Lirik Lagu

Sejarah Lirik dan Makna Lagu Ratu Anom dari Bali: Ajakan Kaum Muda Bangkit dan Berjuang untuk Bangsa

Lagu tersebut diciptakan untuk mensosialisasikan karya-karya sastra beliau mengingat beliau adalah seorang raja sekaligus sebagai sastrawan.

Editor: Dhita Mutiasari
Genered by AI : ChatGPT
LAGU DAERAH - Ilustrasi sekelompok pemuda saat menyanyikan Lagu Ratu Anom dari Bali. Makna Lagu Ratu Anom adalah supaya kaum muda segera bangkit, selalu percaya diri menjalani kehidupan. 
- Transpose +

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Lagu Ratu Anom adalah salah satu lagu daerah asal Bali yang diciptakan oleh I Gusti Ngurah Made Agung.  

Lagu ini kerap dinyanyikan sehari-hari oleh anak-anak dan kaum muda sebagai penyemangat untuk melakukan berbagai macam aktivitas dan agar anak tidak menjadi seorang pemalas.

Lagu ini menggunakan Bahasa Bali dan Jawa kuno.

Ada yang menyebut lagu Ratu Anom mengisahkan mengenai seorang ibu yang meminta anaknya agar menunggunya pulang dari pasar.

Sementara dilansir dari puriagungdenpasar.com, menurut penuturan versi Puri Agung Denpasar, lagu tersebut diciptakan oleh Raja Denpasar VI, I Gusti Ngurah Made Agung (Ida Cokorda Mantuk Ring Rana).

Lirik dan Makna Lagu Cublak-Cublak Suweng dari Jawa Timur, Lengkap dengan Terjemahan

Lagu tersebut diciptakan untuk mensosialisasikan karya-karya sastra beliau mengingat beliau adalah seorang raja sekaligus sebagai sastrawan.

Makna Lagu Ratu Anom adalah supaya kaum muda segera bangkit, selalu percaya diri menjalani kehidupan.

Dan melakukan hal-hal yang bermanfaat bagi nusa dan bangsa.

Karena pemuda mempunya peranan untuk menjadi pusat dari kemajuan bangsa dan yang punya semangat juang yang tinggi.

Lirik lagu Ratu Anom

Ratu anom metangi meilen-ilen

Ratu anom metangi meilen-ilen

Dong pirengang munyin sulinge di jaba

Dong pirengang munyin sulinge di jaba

 

Enyen ento menyuling di jaba tengah

Enyen ento menyuling di jaba tengah

Gusti Ngurah Alit Jambe Pemecutan

Gusti Ngurah Alit Jambe Pemecutan

Makna Syair Ratu Anom

Dalam syair lagu tersebut sangat jelas disebutkan tentang sebagai berikut:

Ratu Anom, yang dimaksud adalah kaum pemuda dan masyarakat yang berada di wilayah Kerajaan Badung.

Metangi mailen-ilen, bangun dan sadar. Sebuah kalimat kiasan yang mengharapkan kepada rakyat untuk sadar dan bersiap untuk membangun negara.

Dong pirengin munyin sulinge di jaba.  Ayo dengarkan suara suling di halaman. Kalimat kiasan yang mengimbau rakyat untuk mendengarkan informasi dari kerajaan. Suara suling diartikan sebagai suara yang merdu, suara yang indah untuk didengarkan. Suara indah yang dimaksud adalah bait-bait indah dari karya-karya sastra beliau (raja) yang sarat dengan ajaran-ajaran kemanusiaan, kemasyarakatan, budi pekerti, keagamaan dan kenegaraan. Di jaba, diartikan bahwa informasi tersebut disampaikan di halaman puri atau keraton.

Nyen ento menyuling di jaba tengah ? Siapakah yang mengalunkan suara suling di halaman tengah ? Kalimat kiasan yang menyiratkan sebuah pertanyaan tentang siapakah yang menyampaikan informasi di halaman tengah keraton ?

Gusti Ngurah Alit Jambe Pemecutan. Sebuah nama lain atau alias dari pemberi informasi. 

Kata Alit yang dimaksud adalah bahwa beliau adalah raja pengganti.

Seperti diketahui bahwa setelah Raja Denpasar V wafat karena sakit dan putra mahkota yang seharusnya menggantikan beliau masih kecil atau masih dibawah umur maka oleh rapat kerajaan diputuskan untuk menunjuk “raja pengganti” yang dapat memimpin Kerajaan Badung. 

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved