Breaking News

Jaksa Sintang Masuk Sekolah, Beri Penyuluhan Hukum Cegah Kekerasan dan Bulying

Kepala Kejaksaan Negeri Sintang Erni Yusnita menjelaskan bahwa program Jaksa Masuk Sekolah ini menjadi yang pertama di Kalimantan Barat

Penulis: Agus Pujianto | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/KOMINFO SINTANG
JAKSA MASUK SEKOLAH - Kejaksaan Negeri Sintang melaksanakan program Jaksa Masuk Sekolah untuk mencegah terjadinya bulying di kalangan pelajar SMP di Kabupaten Sintang. kegiatan dilaksanakan secara hybrid di SMP Negeri 1 Sintang pada Kamis, 17 Juli 2025. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Kejaksaan Negeri Sintang melaksanakan program Jaksa Masuk Sekolah untuk mencegah terjadinya bulying di kalangan pelajar SMP di Kabupaten Sintang. kegiatan dilaksanakan secara hybrid di SMP Negeri 1 Sintang pada Kamis 17 Juli 2025.

Kegiatan diikuti oleh 6 SMP yakni SMPN 1 Sintang, SMPN 2 Sintang, SMPN 3 Sintang, SMPN 4 Sintang, SMPN 7 Sintang, dan SMP Panca Setya 2 Sintang. Sekitar 100 pelajar SMPN 1 Sintang mengikuti secara langsung, sementara ratusan pelajar dari 5 SMP lainya mengikuti secara daring.

Kepala Kejaksaan Negeri Sintang Erni Yusnita menjelaskan bahwa program Jaksa Masuk Sekolah ini menjadi yang pertama di Kalimantan Barat dan dilaksanakan di Kabupaten Sintang.

“Mudah-mudahan setelah ini, kegiatan akan bisa dilanjutkan lagi di sekolah lain. Kalau jumlah SD dan SMP di Kabupaten Sintang ini ada 630 sekolah. Pasti kami tidak akan mampu berkunjung secara langsung. Apalagi wilayah kerja kami ada 2 kabupaten yakni Sintang dan Melawi," ujar Erni Yusnita.

Tema yang diusung pada kegiatan Jaksa Masuk Sekolah ini adalah Pelajar Cerdas, Anti Kekerasan, Cegah Bulying Sejak Dini.

Bulog Sintang Salurkan Cadangan Beras Pemerintah untuk Bantuan Pangan, Totalnya Capai 537 Ton

Intelijen Kejaksaan memiliki tugas memberikan penyuluhan hukum untuk mencegah, tidak hanya menindak.

Kejaksaan menghadirkan dua orang narasumber yakni Diva Nur Annisa Jaksa Fungsional kami dan dr. Yohanes, SpKj dari Rumah Sakit Jiwa Sudiyanto Sintang.

Erni berharap, para pelajar dapat menjadi generasi muda yang patuh hukum dan memberikan kontribusi positif bagi bangsa.

"Kami tidak hanya melakukan  penindakan tapi juga pencegahan sehingga belum dilakukan suatu pidana tapi kita sudah lakukan pencegahan," jelas Erni. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved