Contoh RPP dan Modul Ajar Seni Teater Kelas 2 SD Tahun Ajaran 2025 – 2026 Semester 1

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Contoh RPP dan Modul Ajar Seni Teater Kelas 2 SD Semester 1 Tahun Ajaran 2025/2026 kini tersedia untuk mendukung penerapan Kurikulum Merdeka secara optimal. 

Modul ini disusun lengkap dengan tujuan pembelajaran, langkah kegiatan, hingga asesmen yang sesuai dengan fase perkembangan siswa kelas 2 SD. 

Dalam RPP seni budaya ini, fokus pembelajaran diarahkan pada pengenalan tokoh, ekspresi wajah, suara, dan kerja sama dalam bermain peran. 

Guru dapat menggunakannya sebagai panduan praktis dalam menyusun pembelajaran seni teater yang menyenangkan dan bermakna. 

Modul ajar ini juga dirancang agar mendorong kreativitas serta keberanian siswa tampil di depan kelas. 

Dengan struktur yang ringkas dan aplikatif, RPP dan modul ajar ini sangat cocok untuk diimplementasikan di tahun ajaran 2025/2026 semester 1. 

Simak contoh lengkap modul ajar seni teater kelas 2 SD Kurikulum Merdeka yang bisa langsung digunakan guru dalam proses belajar mengajar.

• Contoh RPP dan Modul Ajar Seni Rupa Kelas 2 SD Tahun Ajaran 2025 – 2026 Semester 1

[Cek Berita dan informasi RPP dan Modul KLIK DISINI]

Contoh RPP dan Modul Ajar Seni Teater Kelas 2

INFORMASI UMUM

1. Satuan Pendidikan: SD Negeri/Swasta
2. Mata Pelajaran: Seni Budaya (Fokus: Seni Teater)
3. Kelas/Semester: II (Dua) / 1 (Satu)
4. Alokasi Waktu: 4 JP (Jam Pelajaran) per bulan
5. Tahun Ajaran: 2025/2026
6. Fase: A (Kurikulum Merdeka)

CP DAN TP (CAPAIAN & TUJUAN PEMBELAJARAN)

Capaian Pembelajaran (CP)

Peserta didik mampu mengekspresikan pengalaman dirinya melalui aktivitas bermain peran secara sederhana, mengenal unsur tokoh, alur cerita, dan gerakan ekspresif.

Tujuan Pembelajaran (TP)

1. Siswa dapat memahami peran dalam cerita sederhana.
2. Siswa dapat menunjukkan ekspresi wajah dan suara sesuai karakter.
3. Siswa dapat bekerja sama dengan teman dalam pertunjukan kecil.
4. Siswa dapat mengevaluasi penampilan teater teman secara sederhana.

MATERI INTI (SEO-FRIENDLY)

1. Pengertian Teater Anak
2. Mengenal Peran dan Tokoh Cerita
3. Ekspresi Wajah dan Suara dalam Bermain Peran
4. Latihan Gerakan Tubuh untuk Teater
5. Menampilkan Drama Mini atau Teater Boneka
6. Kerja Sama dan Tanggung Jawab dalam Tim Teater

KEGIATAN PEMBELAJARAN (Aktivitas SEO dan Kreatif)

Tahap    Aktivitas Pembelajaran

Pendahuluan (10 menit)    Guru membuka dengan pertanyaan: “Pernahkah kalian berpura-pura jadi tokoh kartun?” Menyambungkan dengan topik teater.

Inti (60 menit)    

1. Mengenal tokoh: Guru membacakan cerita pendek, siswa mengenali tokohnya.
2. Latihan ekspresi: Bermain tebak ekspresi (marah, senang, sedih).
3. Bermain peran: Membentuk kelompok kecil, memerankan cerita pendek.
4. Evaluasi ringan: Siswa menilai penampilan teman dengan bahasa positif. |
5. | Penutup (20 menit) | Refleksi: “Apa yang paling menyenangkan saat bermain teater?” Menyampaikan tugas rumah membuat topeng tokoh. |

METODE DAN MEDIA

1. Metode: Demonstrasi, bermain peran, diskusi kelompok
2. Media: Buku cerita bergambar, topeng karakter, boneka tangan, musik latar

ASESMEN (FORMATIF & SUMATIF)

1. Observasi langsung saat bermain peran
2. Lembar penilaian sikap kerja sama dan keberanian tampil
3. Jurnal refleksi siswa
4. Penilaian sederhana terhadap ekspresi dan karakter

• Contoh RPP dan Modul Ajar Seni Tari Kelas 2 SD Tahun Ajaran 2025 – 2026 Semester 1

RPP SENI TEATER KELAS 2 SD KURIKULUM MERDEKA SEMESTER 1 2025/2026

IDENTITAS

1. Mata Pelajaran: Seni Budaya (Teater)
2. Kelas/Semester: 2 / 1
3. Topik: Bermain Peran dalam Cerita Rakyat
4. Durasi: 2 JP (2x35 menit)

TUJUAN PEMBELAJARAN

Siswa mampu:

1. Mengenali tokoh cerita dan karakteristiknya.
2. Menggunakan ekspresi wajah dan suara sesuai peran.
3. Menampilkan drama mini secara sederhana.

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Pendahuluan (10 menit)

1. Ice breaking: Bermain “tebak suara tokoh”.
2. Apersepsi: Menonton cuplikan video teater anak.

Kegiatan Inti (50 menit)

1. Guru membacakan cerita rakyat pendek (misal: Si Kancil).
2. Siswa berdiskusi memilih tokoh favorit.
3. Latihan ekspresi: Setiap siswa mencoba menirukan satu tokoh.
4. Bermain peran dalam kelompok.

Penutup (10 menit)

1. Refleksi: “Apa yang kamu pelajari hari ini?”
2. Umpan balik dari guru dan teman.

PENILAIAN

Instrumen:

1. Lembar observasi partisipasi.
2. Rubrik penilaian ekspresi dan karakter.

(*)

• Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
• Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!