Viral Kacang Panjang Keriting Bikin Takut Dimakan, Pakar Ungkap Bahaya dan Risiko Bagi Kesehatan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Viral kacang panjang berbentuk keriting hingga menimbulkan rasa takur untuk memakannya lengkap penjelasan langsung dari fakta soal faktor risikonya.

Sebuah unggahan yang memperlihatkan kacang panjang berbentuk keriting dan melingkar menjadi viral di media sosial Threads pada Kamis (5/6/2025).

Unggahan tersebut berasal dari akun @devimaritata milik Devi Marita.

Dalam unggahannya, Devi membagikan foto beberapa ruas kacang panjang yang tampak melintir dan tidak biasa.

“Guys barangkali ada yang paham ini kacang panjang kenapa?? Kronologis: aku lagi masak trs butuh tambahan kacang panjang, minta tolong keponakan beli di warung sayur. Yang dateng kaya ginii. Merinding lihatnyaaa,” tulis Devi dalam utasnya.

• Viral Aksi Macan Tutul Resahkan Warga Serang Lengkap Kronologi Proses Evakuasi hingga Diobservasi

Unggahan itu langsung memicu reaksi beragam dari netizen.

Ada yang mengaku geli melihat bentuk kacang panjang tersebut, ada pula yang membalas dengan nada bercanda.

“Aku menemukannya. Ngelihatnya geli⊃2; gimanaaa gitu,” tulis akun @brilianty*****.

“Habis perm itu kak, udah biarin aja 24 jam gaboleh dibasahin itu,” canda akun @rani*****.

Hingga Minggu (8/6/2025), utas tersebut telah disukai lebih dari 2.200 pengguna Threads.

Cerita pengunggah: dibeli dari warung sayur

Saat dikonfirmasi Kompas.com, Devi menjelaskan bahwa kacang panjang itu dibeli oleh keponakannya yang masih berusia 7 tahun.

“Aku lagi masak, terus butuh tambahan kacang panjang, minta tolong keponakanku ke warung sayur,” ujar Devi, Minggu (8/6/2025).

Menurutnya, keponakannya tidak memilih sendiri kacang yang akan dibeli, melainkan hanya menyerahkan kertas pesanan kepada penjual sayur. Alhasil, ia menerima kacang panjang dengan bentuk yang tidak umum.

“Dia enggak milih kacangnya, cuma kasih kertas ke tukang sayur, jadi dikasihnya seperti itu. Yang aku sayangkan kenapa tukang sayur belanja kacang panjang yang hidupnya enggak lurus ini?” imbuh Devi.

Karena ragu dengan keamanan sayur tersebut, Devi akhirnya memutuskan untuk tidak memasaknya.

Sebenarnya bisa dimakan atau tidak?

Menanggapi fenomena ini, Guru Besar Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Prof. Ir. Loekas Soesanto, M.S., Ph.D., menjelaskan bahwa bentuk keriting pada kacang panjang umumnya disebabkan oleh dua hal, yakni faktor genetik atau infeksi virus tanaman.

“Jika hanya sedikit yang keriting, kemungkinan penyebabnya adalah genetika. Tapi kalau hampir semua keriting, itu karena virus,” jelas Loekas saat dihubungi Kompas.com, Minggu (8/6/2025).

Virus tanaman tidak hanya menyebabkan bentuk melintir pada kacang panjang, tetapi juga menurunkan kualitas gizi dan hasil panen.

Saat ditanya mengenai kelayakan konsumsi, Loekas menyampaikan bahwa kacang panjang yang keriting bisa dikonsumsi asalkan dimasak lebih dulu.

“Masih aman dikonsumsi asal direbus dengan suhu minimal 80 derajat Celsius. Jangan dimakan mentah sebagai lalapan,” tegasnya.

Lebih lanjut, Prof. Loekas menjelaskan langkah penanganan jika petani menemukan tanaman kacang panjang dengan gejala keriting.

Jika disebabkan oleh faktor genetik, tanaman sebaiknya dicabut dan dibuang.

• Viral Aksi Wanita Iran Jadi Dokter Gadungan di Inggris Hampir 20 Tahun Hanya Bermodal Ijazah Palsu

Jika penyebabnya adalah virus, maka perlu dilakukan pengendalian hama vektor menggunakan insektisida atau pestisida nabati.

“Kalau karena virus, tanaman harus dicabut dan dibakar. Tanaman yang baru menunjukkan gejala bisa disemprot Bio P60 dicampur Bio T10, ditambah pupuk Kalium dan Kalsium,” jelasnya.

# Berita Viral

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!