Berita Viral

Pasien Rujukan di Sintang Meninggal Dalam Perjalanan Akibat Ambulance Amblas di Jalan Berlumpur

Belum diketahui identitas pasien rujukan yang meninggal dunia tersebut. Thomy belum merespon upaya konfirmasi Tribun lewat Messeger.

Penulis: Agus Pujianto | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
PASIEN MENINGGAL DUNIA - Seorang pasien rujukan meninggal dunia dalam ambulance saat perjalanan menuju ke RSUD Ade M Djoen Sintang. Pasien tersebut dirujuk dari salah satu Puskemas di Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Seorang pasien rujukan meninggal dunia dalam ambulance saat perjalanan menuju ke RSUD Ade M Djoen Sintang.

Pasien tersebut dirujuk dari salah satu Puskemas di Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.

Belum sampai di RSUD, pasien meninggal dalam perjalanan. Mobil ambulance yang membawanya amblas di jalan penuh lumpur.

"Tadi subuh jam 02.00 Wib, pasien harus meninggal di jalan karena lama (perjalanaan) ambulance nyangkut di jalan. Jalan Kupan jaya tempunak," tulis Laja Thomy dikutip dari akun Facebook, Minggu 1 Juni 2025.

Belum diketahui identitas pasien rujukan yang meninggal dunia tersebut. Thomy belum merespon upaya konfirmasi Tribun lewat Messeger.

Kepala Dinas Kesehatan Sintang Edy Harmaini Sayangkan CPNS Formasi Tenaga Kesehatan Mundur

Dalam unggahan video berdurasi 2.49 detik, memperlihatkan mobil ambulance dengan mesin menyala terhenti di tengah jalan rusak.

Narasi dalam video itu menyebut, mobil ambulance amblas di jalan Kupan Jaya pada Sabtu, 31 Mei 2025.

Meskipun sudah dikawal dan ditarik mobil Hartop, ambulance tetap kesulitan menerobos jalan tanah berlumpur.

"Pasien sudah meninggal. Gak bisa berbuat apa apa kita. 3-4 jam kita nyangkut di sini. Padahal sudah dikawal mobil hartop. Pak Bupati perhatikan kami di kampung Pak bupati, Pak Bala dan Pak Ronny. Jalannya parah. Pasien tidak sampai," kata warga dalam video tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Edy Harmaini belum mendapatkan laporan resmi dari Puskesmas yang ada di Tempunak perihal video viral pasien rujukan meninggal.

"Untuk Tempunak ada 2 wilayah kerja Puskesmas. Ada Puskesmas Tempunak, ada juga Puskesmas Jelimpau. Saya lagi nunggu konfirmasi dari 2 Kapus tersebut. Puskemas Jelimpau agak susah sinyal," ujar Edy dikonfirmasi Tribun Pontianak. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved