Judi Online dan Pinjol Mendominasi Penyebab Kasus Perceraian di Sambas
Dia menambahkan, faktor selanjutnya karena mabuk minuman keras. Menurutnya mabuk ini masih menjadi kebiasaan masyarakat di Sambas.
Penulis: Imam Maksum | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Hakim sekaligus Humas Pengadilan Agama Negeri Sambas mengungkapkan sejumlah penyebab perkara perceraian di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Selasa 29 April 2025.
Penyebab perceraian paling banyak dikarenakan perselisihan dan pertengkaran rumah tangga. Namun faktor lain dikarenakan judi online dan pinjaman online.
Humas PA Negeri Sambas Marlisa mengatakan, penyebab tingginya perkara cerai karena pertengkaran. Kedua karena faktor jarak pasangan yang terpisah pekerjaan.
"Yang kedua karena tinggalnya itu jauh kebanyakan mencari nafkah di Malaysia jadi jarang pulang. Sehingga komunikasi kurang," ungkap Marlisa.
Faktor berikutnya, imbuh dia, perkara cerai terjadi karena salah satunya terjerat judi online (judol) dan pinjaman online.(pinjol).
"Ketiga ada judi online, ini lebih tinggi dari tahun sebelumnya, judi itu makin lama makin meningkat karena ada pinjaman online habis minjam mereka bermain judi," ucapnya.
Dia menambahkan, faktor selanjutnya karena mabuk minuman keras. Menurutnya mabuk ini masih menjadi kebiasaan masyarakat di Sambas.
• Angka Perceraian Tinggi, Dewan Sambas Sebut Pentingnya Penyuluhan Pra Nikah Cegah Perceraian
"Keempat itu karena mabuk kebiasaan masyarakat minum arak, mabuk, pulang ke rumah bikin masalah. Itu empat kategori penyebab cerai," katanya.
Dia mengatakan, apabila dirincikan berdasarkan wilayah kecamatan, perkara Cerai terjadi merata hampir di setiap kecamatan. Namun untuk perkara dispensasi kawin lebih besar di Jawai.
"Kalau daerah itu, Jawai ini juga tergantung masalahnya, setiap kecamatan itu ada masalahnya itu dispensasi kawin itu kebanyakan di Jawai. Di wilayah-wilayah yang ada pantainya, Paloh, Teluk Keramat, itu kan banyak wisata," tambahnya.
"Kalau untuk perceraian itu merata ada, tinggi di Pemangkat, selain itu ada perselingkuhan," ucapnya.
Lebih jauh, dia menilai trend terjadinya peningkatan kasus judi online dan terjerat pinjol ini akan terus meningkat.
"Kalau untuk melihat trend ada prediksi terus meningkat pinjol dan judi online ini karena ingin instan jadi dipilihlah kedua jalan itu," katanya.
Dia juga menyebut lantaran faktor ekonomi yang sulit membuat masyarakat terjebak untuk tekad bermain judol. Alih-alih dapat untung besar namun justru merugi.
"Faktor ekonomi, agak lebih meminta gampangnya sehingga pinjol dan judi online itu. Menangnya berapa persen kalahnya berapa persen terjebak di situ," katanya. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
judi online
Pinjaman Online
perceraian
Humas Pengadilan Agama Negeri Sambas Marlisa
Pengadilan Agama
Sambas
Kalimantan Barat
Kalbar
Selasa 29 April 2025
Update Harga Sembako di Kalimantan Barat Hari Ini Terbaru: Cabai Naik, Bawang dan Daging Turun |
![]() |
---|
Gubernur Kalbar Ria Norsan Imbau Massa Aksi Jaga Kondusifitas dan Sampaikan Aspirasi dengan Damai |
![]() |
---|
Situasi Terkini Aksi Damai di Sekitar Bundaran Digulis Untan Pontianak |
![]() |
---|
Unjuk Rasa Sempat Berlanjut di Bundaran Digulis Jumat Malam |
![]() |
---|
Aksi Damai Berlanjut ke Bundaran Digulis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.