Paus Fransiskus Wafat

Misa Arwah Paus Fransiskus di Katedral Pontianak! Masa Berkabung Berlangsung 9 Hari

Masa berkabung akan berlangsung selama sembilan hari. Dan, hari Senin malam, pukul 20.00 waktu Roma, jenazah Paus dimasukkan ke dalam peti mati. 

|
Penulis: Stefanus Akim | Editor: Marlen Sitinjak
TRIBUNPONTIANAK/KOLASE
MISA ARWAH PAUS FRANSISKUS - Pemimpin umat Katolik sedunia, Paus Fransiskus berpulang pada hari Senin 21 April 2025 pukul 07.35 waktu Roma, Italia di kediamannya Apartemen Santa Marta. Keuskupan Agung Pontianak pun dijadwalkan akan melakukan Misa Arwah pada Minggu 27 April 2025, pukul 08.30 WIB di gereja Katedral Paroki Santo Yosep Pontianak. 

Namun inti dari pesan-pesannya, adalah seruan evangelisasinya untuk berbelas kasih.

Kata Paus Fransiskus, belas kasih adalah "udara yang kita hirup," yang berarti bahwa itulah yang paling kita butuhkan, yang tanpanya mustahil untuk hidup.

Maka bisa dikatakan bahwa seluruh masa kepausan Paus Fransiskus dilaksanakan di bawah panji pesan ini—belas kasih— yang merupakan inti dari Kekristenan. 

Belas kasih adalah kedekatan dan kelembutan Tuhan terhadap mereka yang menyadari kebutuhan mereka akan pertolongan-Nya.

BEDA Lokasi Pemakaman Paus Fransiskus Meninggal Dunia Usia 88 Tahun, Dimakamkan di Luar Vatikan

Karena Sakit

Saat mengumumkan wafat Paus Fransiskus, Kardinal Kevin Joseph Farrell mengatakan: 

"Saudara-saudari terkasih, dengan dukacita yang mendalam saya harus mengumumkan wafatnya Bapa Suci kita, Fransiskus.

Pada pukul 7.35 pagi ini, Uskup Roma, Fransiskus, kembali ke rumah Bapa. Seluruh hidupnya dibaktikan untuk melayani Tuhan dan Gereja-Nya.

Ia mengajarkan kita untuk menghayati nilai-nilai Injil dengan kesetiaan, keberanian, dan kasih universal, khususnya demi mereka yang paling miskin dan paling terpinggirkan.

Dengan rasa syukur yang tak terhingga atas teladannya sebagai murid sejati Tuhan Yesus, kami serahkan jiwa Paus Fransiskus kepada kasih yang tak terbatas dan penuh belas kasihan dari Allah Tritunggal Mahakudus."

Sebelum wafat, Paus Fransiskus sempat dirawat di Rumah Sakit Poliklinik Agostino Gemelli, Roma sejak pada, Jumat 14 Februari 2025, dan keluar 38 hari kemudian. 

Ketika itu, dokter mengatakan Paus Fransiskus menderita pneumonia  bilateral.  Tanggal 18 Februari dokter mengatakan, kondisi Paus  berangsur-angsur memburuk.

Menurut catatan kesehatan pihak Vatikan, pada tahun 1957, di  awal usia 20-an, Jorge Mario Bergoglio menjalani operasi untuk mengangkat sebagian paru-parunya yang terkena infeksi 
pernapasan parah.

Seiring bertambahnya usia, Paus Fransiskus sering menderita penyakit pernapasan.

Bahkan membatalkan rencana kunjungannya ke Uni Emirat Arab pada bulan November 2023 karena influenza dan radang paru-paru. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved