Kepastian Jorge Martin Kembali Membalap di Seri MotoGP Jerez 2025

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Terungkap kepastian Jorge Martin kembali membalap di MotoGP Jerez 2025 usai mengalami crash dan cedera parah pada seri sebelumnya.

Tim Aprilia memberikan kabar terbaru soal kondisi kesehatan Jorge Martin usai mengalami kecelakaan di MotoGP Qatar 2025.

Jorge Martin diketahui mencoba melakukan comeback di MotoGP Qatar 2025 akhir pekan lalu yang sayangnya berakhir dengan hasil kurang baik.

Pembalap Aprilia itu berakhir mengalami insiden kecelakaan yang cukup mengerikan.

Martin terjatuh di lintasan dan nyaris saja mengalami hal buruk karena saat ia tengah terjatuh, ada Fabio Di Giannantonio yang melintas di belakanganya.

• Pesan Menyentuh Marc Marquez untuk Jorge Martin yang Kembali Cedera Patah Tulang Rusuk

Setelah mengalami insiden itu, Martin pun dibawa ke rumah sakit di Doha, dimana dia didiagnosa mengalami paru-paru yang kolaps dan mengalami beberapa patah tulang rusuk.

Baru-baru ini, Aprilia kembali memberikan update kondisi Jorge Martin.

Berdasarkan pernyataan terbaru Aprilia, masalah paru-paru Martin sudah membaik.

Selain itu, Aprilia juga memastikan bahwa tidak ada perubahan traumatis yang mempengaruhi otak serta beberapa bagian tubuh Martin lainnya.

"Jorge Martin menghabiskan malam di Rumah Sakit Umum Hamad," pernyataan itu dimulai.

"Tidak ada perubahan traumatis yang mempengaruhi otak, tulang belakang leher atau organ perut."

Aprilia juga memberikan update soal masalah patah tulang rusuk yang dialami Martin dan menyatakan sang pembalap akan tetap dalam masa observasi selama beberapa hari di Rumah Sakit Internasional Hamad.

"Pembaruan mengenai patah tulang rusuk: delapan patah tulang mempengaruhi lengkung kosta posterior dari yang pertama hingga kedelapan dan ada tiga patah tulang yang diamati pada lengkung lateral dari yang ketujuh hingga kesembilan.

"Pembengkakan pleura minimal juga dicatat dalam konteks pneumotoraks yang diketahui."

"Jorge akan tetap diobservasi selama beberapa hari di Rumah Sakit Internasional Hamad sampai pneumotoraksnya sembuh."