Idul Fitri 2025

Bacaan Zikir dan Doa di Malam Lebaran Idul Fitri, Mustajab Dibaca Malam Takbiran

Berikut ini adalah bacaan doa dan zikir yang bisa Bunda amalkan pada malam Lebaran Idul Fitri ...

Editor: Dhita Mutiasari
Freepik.com
DOA IDUL FITRI – Grafis tentang seseorang yang berdoa menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri diupload Senin (24/3/2025). Malam takbiran atau malam menjelang Idulfitri merupakan malam istimewa dan waktu mustajab untuk bermunajat kepada Allah Ta'ala. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID -  Umat Islam dianjurkan untuk banyak berdoa di malam Idul Fitri.

Pasalnya, malam Idul Fitri adalah malam yang istimewa dan waktu mustajab untuk bermunajat kepada Allah SWT.

Selain berdoa, di malam Idul Fitri juga umat muslim dianjurkan untuk selalu berzikir, bertakbir, menyebut nama Allah sebagaimana disebutkan dalam Al Quran surat Al-Baqarah,  Allah berfirman:

وَلِتُكْمِلُوا۟ ٱلْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا۟ ٱللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَىٰكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

Artinya: “Dan hendaklah kamu menyempurnakan bilangan bulan Ramadan dan bertakbirlah mengagungkan nama Allah atas hidayah yang Allah berikan kepada kamu agar kamu bersyukur.”

Bacaan doa, zikir, dan takbiran di malam Idul Fitri

Berikut ini adalah bacaan doa dan zikir yang bisa Bunda amalkan pada malam Lebaran Idul Fitri dilansir dari buku Misteri Kedua Belah Tangan Dalam Shalat, Zikir, dan Doa oleh Dr. Kh. Badruddin Hasyim Subky, M. Hi.

Zikir pendek takbiran malam Lebaran Idul Fitri

اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ

Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar

Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar."

Zikir panjang takbiran malam Lebaran Idul Fitri

للهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ الِلّٰهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلًا لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ الكَافِرُوْنَ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الاَحْزَابَ وَحْدَهُ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ

Allāhu akbar kabīrā, walhamdu lillāhi katsīrā, wa subhānallāhi bukratan wa ashīlā, lā ilāha illallāhu wa lā na‘budu illā iyyāhu mukhlishīna lahud dīna wa law karihal kāfirūn, lā ilāha illallāhu wahdah, shadaqa wa‘dah, wa nashara ‘abdah, wa hazamal ahzāba wahdah, lā ilāha illallāhu wallāhu akbar.

Artinya: "Allah Maha besar. Segala puji yang banyak bagi Allah. Maha suci Allah pagi dan sore. Tiada tuhan selain Allah. Kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya, memurnikan bagi-Nya sebuah agama meski orang kafir tidak menyukainya. Tiada tuhan selain Allah yang esa, yang menepati janji-Nya, membela hamba-Nya, dan sendiri memorak-porandakan pasukan musuh. Tiada tuhan selain Allah. Allah Maha Besar."

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved