Idul Fitri 2025

Stok Beras Bulog Kalbar Aman untuk Ramadan dan Idul Fitri 2025 

elain itu, Bulog juga siap menggelar operasi pasar jika diperlukan untuk memastikan keterjangkauan harga bagi masyarakat.

Penulis: Anggita Putri | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Anggita Putri
STOK BERAS -  Foto Pemimpin Perum Bulog Kanwil Kalbar, Dedi Aprilyadi, saat ditemui di Kantor Bulog Kanwil Kalbar, pada Kamis 20 Maret 2025. Dedi Aprilyadi, menyampaikan bahwa saat ini Bulog Kalbar menguasai stok beras cadangan pemerintah sebanyak 9.838 ton. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Kalimantan Barat memastikan stok beras cadangan pemerintah (CBP) dan bahan pangan lainnya dalam kondisi aman untuk menghadapi Ramadhan dan Idul fFtri 2025.

Pemimpin Perum Bulog Kanwil Kalbar, Dedi Aprilyadi, menyampaikan bahwa saat ini Bulog Kalbar menguasai stok beras cadangan pemerintah sebanyak 9.838 ton.

Stok tersebut akan bertambah dengan adanya pengiriman nasional dari Sulawesi Selatan sebanyak 7.000 ton, sehingga total stok di akhir Maret hingga awal April diperkirakan mencapai 16.838 ton.

“Insya Allah, dengan jumlah stok ini, cadangan beras pemerintah di Kalbar cukup aman, terutama dalam menghadapi kebutuhan selama Ramadhan dan Idulfitri,” ujar Dedi Aprilyadi.

Selain stok CBP, Bulog Kalbar juga menguasai stok komersial berupa beras premium sebanyak 336 ton, gula sebanyak 103 ton, minyak goreng sebanyak 205 ribu liter, dan tepung terigu sebanyak 1 ton.

Dedi menambahkan bahwa pihaknya terus menyerap cadangan beras pemerintah dari dalam negeri melalui penerimaan gabah kering panen (GKP) dan beras public service obligation (PSO).

Hal ini sejalan dengan program pemerintah, yang menargetkan penyerapan gabah dan beras dari petani hingga 3 juta ton setara beras secara nasional pada 2025. Untuk Kalimantan Barat sendiri, target penyerapan mencapai 351 ribu ton setara beras.

“Saat ini, kami telah menyerap gabah kering panen sebanyak 146 ton dan beras sebanyak 905 ton, sehingga total yang telah masuk ke gudang Bulog Kalbar mencapai 983 ton atau setara 280 persen dari target awal. Meskipun target sudah tercapai, kami tetap prioritaskan penyerapan hingga akhir April karena puncak panen terjadi pada akhir Maret dan April,” jelasnya.

Baca juga: Operasi Ketupat, Polda Kalbar Siapkan Pos Pengamanan dan Pelayanan di Lokasi Titik Rawan Banjir

Dengan cadangan beras yang memadai, Bulog Kalbar optimistis dapat menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan di wilayahnya selama bulan suci Ramadhan hingga Idulfitri.

Selain itu, Bulog juga siap menggelar operasi pasar jika diperlukan untuk memastikan keterjangkauan harga bagi masyarakat.

“Kami terus berkomitmen menjaga ketersediaan dan kestabilan harga pangan, terutama menjelang hari besar keagamaan. Insya Allah, stok yang dikuasai Bulog sangat aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” tutup Dedi Aprilyadi. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved