Merajut Kedamaian Lewat Safari Ramadan: Kemenag Mempawah Ajak Bumikan Moderasi Beragama

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Mempawah menggelar kegiatan Safari Ramadan 1446 H, pada pekan terakhir Ramadan tahun ini, Kamis 20 Maret 2025 sore.

Acara puncak berlangsung di Masjid Nurul Iman, Desa Kepayang, Kecamatan Anjongan, Kabupaten Mempawah, dan dihadiri oleh berbagai pihak dari unsur pemerintah, tokoh agama, serta masyarakat setempat.

Hadir dalam acara tersebut Kepala Kantor Kemenag Mempawah, Ikhwan Pohan, Kapolsek Anjongan, Andrianto, Pejabat Eselon IV Kemenag Mempawah, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA), Kepala Madrasah, Penyuluh Agama Islam, serta Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag Mempawah.

Selain itu, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan jamaah Masjid Nurul Iman turut meramaikan suasana acara yang berlangsung khidmat dan penuh kebersamaan.

Dalam sambutannya, Ketua Masjid Nurul Iman, Zaldi Arpan, menyampaikan rasa syukurnya atas kedatangan rombongan Safari Ramadan Kemenag Mempawah.

Ia menekankan pentingnya kebersamaan dan keharmonisan di tengah masyarakat yang memiliki keberagaman agama, etnis, dan budaya.

“Alhamdulillah, pada malam tarawih ke-21 ini, kami merasa sangat bersyukur bisa berkumpul bersama rombongan Kemenag Mempawah. Masyarakat di sini berasal dari berbagai latar belakang agama, etnis, dan budaya, namun tetap hidup rukun dan damai,” ujar Zaldi Arpan.

• Pondok Apung UJM Mempawah Jadi Tempat Favorit Berbuka Puasa

Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Mempawah, Ikhwan Pohan, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan Safari Ramadan merupakan bagian dari upaya menjalin silaturahmi antara pemerintah, khususnya di bidang keagamaan, dengan masyarakat.

“Kunjungan Safari Ramadan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat. Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dari tahun ke tahun agar hubungan yang terjalin semakin erat,” kata Ikhwan Pohan.

Dalam kesempatan tersebut, Ikhwan Pohan juga mengingatkan pentingnya moderasi beragama dalam kehidupan bermasyarakat yang penuh dengan keberagaman.

Menurutnya, moderasi beragama menjadi kunci utama dalam menciptakan kedamaian dan harmoni di tengah perbedaan.

“Moderasi beragama sangat penting dalam kehidupan. Kita hidup dalam masyarakat yang memiliki perbedaan agama, etnis, dan budaya. Kerukunan dan kedamaian harus kita ciptakan dari dalam diri kita masing-masing. Sikap tenggang rasa perlu kita budayakan agar kehidupan bermasyarakat semakin harmonis,” tambahnya.

Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk membumikan sikap moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari demi menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Sebagai bentuk kepedulian dan dukungan terhadap pengelolaan masjid, dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penyerahan bantuan berupa uang tunai dan Al-Qur'an kepada Ketua Masjid Nurul Iman.

Bantuan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi jamaah dan mendukung berbagai kegiatan keagamaan di masjid tersebut.

Safari Ramadan 1446 H ini diakhiri dengan pelaksanaan salat tarawih berjamaah dan tausiyah, yang semakin memperkuat rasa kebersamaan dan kekhusyukan dalam menjalankan ibadah di bulan suci Ramadan. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!