Profil dan Harta Kekayaan Isa Rachmatarwata, Dirjen Kemenkeu Ditetapkan Tersangka Kasus Jiwasraya

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Direktur Jenderal (Dirjen) Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Isa Rachmatarwata ditetapkan sebagai tersangka kasus Jiwasraya oleh Kejaksaan Agung (Kejagung). 

Hal itu dibenarkan oleh Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kemenkeu, Deni Surjantoro pada Jumat 7 Februari 2025.

Deni Surjantoro mengatakan kalau Kemenku turut menghormati proses hukum yang berjalan.

Isa Rachmatarwata terjerat dugaan kasus pengelolaan keuangan dan dana investasi oleh PT Jiwsaraya pada periode 2008-2018.

Lanta siapakah Isa Rachmatarwata?

Profil Isa Rachmatarwata

Dilansir dari laman resmi Kemenkeu, Isa Rachmatarwata lahir di Jombang pada 30 Desember 1966.

Isa Rachmatarwata mengenyam pendidikan di Institut Tekhnologi Bandung  Jurusan Ilmu Pasti dan Alam pada tahun 1985-1990.

• Profil dan Perjalanan Karier Jhon Duran, Striker Al Nassr yang Dilarang Tinggal di Arab Saudi

Isa lalu melanjutkan ke pendidikan Master Of Mathematic Actuarial Science di University of Waterloo, Kanada pada tahun 1994.

Ia memulai karier di Kementerian Keuangan pada 1991.

Ia tergabung di Direktorat Jenderal Lembaga Keuangan di bagian direktorat Dana Pensiun.

Pada tahun 2006, ia menjabat sebagai Kepala Biro Perasuransian di Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan.

Tujuh tahun kemudian, ia menjadi Pegawai Diperbantukan pada Badan Kebijakan Fiskal.

Lalu pada 27 November 2013, ia dilantik menjadi Staf Ahli Menteri Keuangan bidang Kebijakan dan Regulasi Jasa Keuangan dan Pasar Modal.

Setelah itu ia dipercaya menjadi Direktur Jenderal Kekayaan Negara pada 3 Juli 2017.

Ia lalu dilantik menjadi Direktur Jenderal Anggaran pada 12 Maret 2021.

• Profil Karier Pelatih Persela Lamongan Zulkifli Syukur yang Masuk Kandidat Asisten Patrick Kluivert

Harta Isa Rachmatarwata

Dilansir dari e-LHKPN, Isa Rachmatarwata tercatat memiliki harta senilai Rp38,97 miliar.

Harta itu dilaporkannya pada 29 Februari 2024.

Surat berharga miliknya menyumbang jumlah terbesar yakni mencapai Rp19,52 miliar.

Lalu, ia memiliki aset berupa tanah dan bangunan senilai Rp 8,84 miliar.

Setelahnya, ia menyimpan kas setara kas senilai Rp5,79 miliar.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!