BOS KTM Stefan Pierer Resmi Mengundurkan Diri di MotoGP 2025, Terungkap Kini Ada Investor Baru

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Bos KTM Stefan Pierer resmi mengundurkan diri jelang bergulirnya balapan musim MotoGP 2025 pada Maret mendatang.

Pengumuman ini disampaikan sehari sebelum salah satu tanggal penting dalam proses kepailitan KTM.

Dimana pemilik saham mayoritas pabrikan asal Austria ini, miliarder Stefan Pierer, mengundurkan diri dari posisinya.

Pierer Mobility AG, perusahaan induk KTM AG, telah mengumumkan bahwa Stefan Pierer mengundurkan diri sebagai CEO, dan menyerahkan jabatannya kepada Gottfried Neumeister.

Ia akan tetap menjabat sebagai Co-CEO, demikian pengumuman perusahaan.

• TAUBAT Marc Marquez Janji Ubah Gaya Balap Liar Bersama Ducati di MotoGP 2025

Dikatakan juga bahwa investor baru telah ditemukan, sehingga langkah ini bisa jadi merupakan permintaan dari calon mitra baru tersebut.

Pada Jumat (24/1/2025), sidang pemeriksaan umum terhadap KTM AG yang bangkrut dan dua anak perusahaannyaakan berlangsung di Pengadilan Regional di Ried im Innkreis (Austria Hulu).

Klaim terdaftar dari 5.400 kreditur yang disebut-sebut ada dalam daftar akan diperiksa.

Di antara mereka adalah kota Mattighofen, untuk pembayaran tunggakan biaya pembuangan limbah dan sampah.

Ada utang sekitar 1,3 miliar euro (sekira Rp22 triliun) yang terhutang ke berbagai bank.

Sesaat sebelum sidang pengadilan ini, pada Kamis (23/1/2025), Pierer Mobility AG menerbitkan dua pengumuman ad hoc: di satu sisi, angka-angka kunci awal untuk tahun keuangan 2024 dan, di sisi lain, perubahan manajemen.

Secara khusus, pengumuman tersebut berbunyi, "Stefan Pierer akan menyerahkan jabatan ketua Dewan Direksi Pierer Mobility AG dan KTM AG kepada Gottfried Neumeister dan akan terus mendampinginya dalam proses restrukturisasi sebagai co-CEO."

Neumeister baru menjadi anggota Dewan Direksi Pierer Mobility AG dan KTM AG sejak 1 September 2024.

Neumeister mendirikan maskapai penerbangan Flyniki bersama legenda Formula 1 Niki Lauda pada  2003 dan menjabat sebagai CEO hingga dijual ke Air Berlin pada akhir tahun 2011, serta co-CEO DO CO Aktiengesellschaft, yang terkenal dengan restoran dan kateringnya, sejak 2012 hingga 2023.

Yang terkenal, misalnya, adalah restorannya di Stephansplatz di jantung ibu kota Austria, Wina, dan sebagai CEO baru Pierer Mobility AG, Neumeister harus mempublikasikan angka-angka merah, seperti yang diharapkan.

Omset grup turun 29 persen pada 2024 dibandingkan tahun sebelumnya. Hasil operasi negatif sebesar 300 juta euro (sebelum depresiasi dan amortisasi) diperkirakan akan terjadi.

Siaran pers tersebut juga menyatakan, "Tahun keuangan 2024 ditandai dengan langkah-langkah restrukturisasi yang luas.

Hingga saat ini, total lebih dari 1.800 karyawan telah dirumahkan di seluruh Grup.

"Selain itu, volume produksi sengaja dikurangi untuk mengurangi stok sepeda motor di dealer dan importir."

Berkat pengurangan volume produksi, persediaan global dapat dikurangi hingga 18 persen. "Ini merupakan langkah awal yang penting dalam rencana restrukturisasi," lanjutnya, dan menggarisbawahi:

"Aspek positifnya adalah permintaan yang kuat dari konsumen. Para mitra penjualan dan dealer menjual sekitar 268.000 sepeda motor kepada konsumen akhir, yang sama dengan tingkat penjualan tahun sebelumnya".

Masih harus dilihat bagaimana masa depan motorsport KTM di masa depan. Siaran pers menyatakan,

"Dengan kemenangan di tiga balapan Kejuaraan Dunia Enduro secara berturut-turut, dua kemenangan di balapan perdana Supercross dan kemenangan di Reli Dakar, musim olahraga telah dimulai dengan sukses".

Investor baru sangat penting bagi kelangsungan hidup KTM.

Oleh karena itu, sidang pengadilan pada Jumat ini merupakan langkah penting dalam proses kepailitan, karena rencana yang jelas harus dipresentasikan tentang bagaimana perusahaan dapat dibiayai di masa depan.

Pierer Mobility AG mengumumkan pada 17 Desember 2024 bahwa mereka telah menugaskan Citigroup Global Markets AG untuk mencari investor baru. Menurut siaran pers tertanggal 23 Januari 2025, perusahaan yakin bahwa, meskipun tidak ada nama-nama spesifik investor yang akan diajukan ke pengadilan dalam proses kepailitan yang disebutkan, disebutkan bahwa ada 'beberapa' penawaran dari investor.

Tawaran-tawaran ini dimaksudkan untuk menyediakan sumber daya keuangan. "Sumber daya keuangan akan disediakan untuk Pierer Mobility AG untuk selanjutnya ditransfer ke anak perusahaan, khususnya ke KTM AG, atau akan langsung diberikan kepada KTM AG atau anak perusahaannya," ucapnya.

Disebutkan juga, "Berdasarkan penawaran yang tersedia, pembiayaan pada tingkat Pierer Mobility AG yang dilengkapi dengan instrumen utang pada tingkat KTM AG atau anak perusahaannya juga dapat dilakukan.

Dengan sumber daya keuangan yang ditawarkan, bagian dari rencana restrukturisasi KTM AG dan anak perusahaannya yang pailit dapat dibiayai setidaknya hingga batas hukum 30 persen".

• Dampak Krisis KTM, Valentino Rossi Mulai Goda Pedro Acosta Gabung VR46

Pada Jumat, 24 Januari ini, administrator kepailitan Peter Vogl akan melaporkan status proses di Pengadilan Regional Ried im Innkreis. Pada 20 Desember, pengadilan kepailitan memutuskan pada sidang pertama bahwa proses dapat dilanjutkan dan rencana investasi yang konkrit harus diajukan.

Keputusan akhir dari proses restrukturisasi ini akan diambil pada tanggal 25 Februari, ketika para kreditur akan memberikan suara mereka mengenai kuota restrukturisasi. KTM menargetkan kuota restrukturisasi sebesar 30 persen, yang akan dibayarkan dalam waktu dua tahun.

# MotoGP

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!