Banjir 4 Kecamatan di Sambas,  3.379 KK Terdampak dan 1 Anak Tenggelam

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bencana banjir melanda empat kecamatan di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat mengakibatkan 3.379 kepala keluarga (KK) terdampak, Selasa 21 Januari 2025.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sambas banjir merendam 2.691 rumah dan 47 unit fasilitas umum (fasum). 

"Dampak banjir di Kabupaten Sambas, wilayah yang terdampak 4 kecamatan yaitu Galing, Tangaran, Jawai Selatan, Paloh," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sambas Marjuni, Selasa 21 Januari 2025.

Marjuni mengungkapkan, akibat banjir satu anak meninggal dunia karena tenggelam di Desa Tempapan Hulu Kecamatan Galing.

"Ada 3.379 KK terdampak, 2.691 rumah terendam, 47 unit fasum terendam. Dan 1 orang anak tenggelam di Kecamatan Galing," ujarnya.

Marjuni menambahkan, kondisi banjir hingga saat ini masih cukup tinggi. Pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk menginformasikan ketinggian air.

"Untuk banjir yang masih cukup ketinggiannya, info terakhir di Kecamatan Galing, dan sampai malam ini untuk ketinggian air di masing-masing kecamatan tersebut belum ada update infonya," katanya.

Dia berharap kondisi air cepat surut walaupun kondisi cuaca hujan masih terus terjadi di wilayah Sambas.

Baca juga: Ribuan Warga di Sambas dan Singkawang Terdampak Banjir, 1 Orang Anak Dilaporkan Meninggal Dunia

"Belum ada update dari desa masing-masing, mudah-mudahan kondisi semakin surut," jelasnya.

Dia menambahkan, pihak BPBD Provinsi Kalbar akan turun meninjau dan berkoordinasi langsung untuk langkah penanganan banjir di Sambas.

"Secara pasti belum kami dapatkan infonya, insya Allah akan datang ke Sambas, untuk koordinasi terkait penanganan banjir di Sambas. Mudahan ada membawa bantuan juga," katanya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!