Korea Selatan Darurat Militer! Presiden Yoon Seok-yeol Kerahkan Tentara Kepung Gedung DPR Sokor
Terakhir kali terjadi di era 1980 -an. Saat Korea Selatan berada di bawah pemerintahan militeristik Chun Doo-wan yang berkuasa mulai 1979 hingga 1980
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Situasi darurat militer terjadi di Korea Selatan !
Sang Presiden yakni Yoon Seok-yeol baru-baru ini mengerahkan Tentara dalam jumlah besar.
Menyerbu gedung Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR Korea Selatan.
Yang dikenal dengan sebutan Daehan-min-guk Gukhoea.
Dan bisa ditarjemahkan sebagai Majelis Nasional Republik Korea !
Pengerahan kekuatan militer mengepung gedung DPR South Korea itu adalah langkah mengejutkan yang dibuat Yoon Seok-yeol !
Baca juga: Update Klasemen Liga Voli Korea Selatan 2024 Putri Hari Ini Usai Hyundai Hillstate vs GS Caltex
Setelah terlibat perselisihan tajam dengan pihak oposisi di negara yang secara global disebut South Korea atau Sokor itu.
Yang diklaimnya telah berkali-kali menggelar upaya Pemakzulan.
Sehingga iapun bergerak cepat lebih dulu menggagalkan upaya Pemakzulan Presiden Korea Selatan tersebut.
Dalam keterangan persnya, Yoon Seok-yeol menyebut aksinya Martial Law yang digagasnya itu sebagai upaya pembersihan entitas pendukung Korea Utara.
North Korea !
Sebuah tuduhan yang amat serius di Negeri Ginseng ini.
Perstiwa darurat militer ini, menjadi insiden terbaru di era Modern.
Setelah terakhir kali terjadi di era 1980 -an.
Baca juga: Jadwal Terbaru Red Sparks Ronde ke-3 Liga Voli Korea Selatan 2024 Putri Lengkap Klasemen
Saat Korea Selatan berada di bawah pemerintahan militeristik Chun Doo-wan yang berkuasa mulai 1979 hingga 1980.
Lantaran keputusan Presiden Korea Selatan Yoon Seok-yeol mengerahkan darurat militer di Negeri Ginseng itu, situasi perpolitikan di negara pelatih Timnas Indonesia Senior Coach Shin Tae-yong kini benar-benar memanas!
Akankah pihak oposisi akan benar-benar menjadikan insiden ini sebagai jalan melakukan Kudeta pada Yoon Seok-yeol?
# Ketua Partai Oposisi di DPR Korea Selatan serukan rakyat turun ke Jalan
Sementara itu, pimpinan partai Oposisi di Majelis Nasional Republik Korea yakni Lee Jae-myung langsung bereaksi dengan keputusan mengejutkan Presiden Korea Selatan ini!
Ketua Partai Demokratik Korea Selatan (disebut juga Deobureominjudang dalam bahasa Korea Selatan) langsung meminta rakyat untuk turut bergerak.
Melawan keputusan darurat militer yang dibuang sang presiden.
Baca juga: Top Skor Liga Voli Korea Selatan 2024 Putri Jelang Penutup Ronde Kedua, Cek Selisih Poin Mega - KYK
Iapun meminta warga datang beramai-ramai ke gedung DPR Korea Selatan.
Sementara di kesempatan lain, Kantor berita Yonhap menerbitkan berita terbaru terkiat darutat militer di Korea Selatan ini.
Di mana laporan itu mengutip keterangan pihak militer.
Pihak Daehamminguk Yuk-gun (sebutan untuk institusi Korea Selatan) mengatakan kegiatan parlemen dan partai politik akan dilarang, dan media serta penerbit akan berada di bawah kendali komando darurat militer.
Sejumlah materi di artikel ini kami rangkum dari laman Reuters dan bisa Anda lihat di link berikut
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
Korea Selatan
darurat militer
Presiden
Yoon Seok-yeol
gedung DPR
South Korea
Sokor
Daehan-min-guk Gukhoea
Dewan Perwakilan Rakyat
Majelis Nasional Republik Korea
Pemakzulan
Kudeta
Timnas Indonesia
Chun Doo-wan
Negeri Ginseng
Partai Oposisi
Partai Demokratik
Lee Jae-myung
Deobureominjudang
Skuad Timnas Senior Terbaru: Miliano Jonathans Starting di Indonesia Vs Lebanon FIFA Matchday 2025? |
![]() |
---|
Jadwal Terbaru Timnas Indonesia September - Desember 2025, Kuwait Digantikan Taiwan di FIFA Matchday |
![]() |
---|
Lawan Baru Timnas Indonesia di Laga Uji Coba Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 |
![]() |
---|
3 Cara Timnas Indonesia Lolos Langsung ke Piala Dunia 2026 di Ronde 4 Kualifikasi, Irak Jadi Ujian |
![]() |
---|
Sempat Dikira Penipuan, Polisi di Singkawang Ini Kaget Dapat Telepon Undangan ke Istana Negara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.