5 Masalah yang Sering Dihadapi Gen Z dalam Dunia Kerja, Diantaranya Ada Problem Solving

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Gen Z dianggap kurang memiliki motivasi dalam bekerja dan menolak budaya kerja tradisional.

Sayangnya, muncul rumor bahwa banyak pekerja Gen Z yang diberhentikan dari perusahaannya.

Jika dilihat dari tahun kelahirannya, titik batas usia Gen Z adalah tahun 1997 sampai dengan 2012.

Artinya di masa sekarang, pekerja di perusahaan didominasi oleh Gen Z.

Padahal, ada juga kelebihan yang dimiliki Gen Z dalam dunia kerja seperti kreatif, kritis, dan memiliki kesadaran investasi sejak muda.

Dalam dunia kerja yang berkembang cepat dan dinamis, Gen Z perlu menguasai keterampilan tertentu agar bisa bersaing dan mencapai kesuksesan.

Dengan begitu, kamu tidak akan diremehkan oleh generasi sebelumnya, terutama dalam pekerjaan.

Lantas, keterampilan apa yang harus dimiliki Gen Z agar sukses di dunia kerja?

• Heboh Pasien Cacar Monyet di Sintang, Dokter Spesialis Kulit Dina Theresa Ungkap Diagnosa Sebenarnya

1. Problem Solving

Pemecahan masalah atau problem solving adalah kemampuan untuk mengidentifikasi, menganalisa, dan menyelesaikan masalah.

Kemampuan problem solving ini melibatkan penerapan pemikiran kritis, kreativitas, dan keterampilan komunikasi untuk menemukan hasil terbaik.

Pemecahan masalah bukan hanya keterampilan untuk pekerjaan, tetapi juga untuk kehidupan.

Kemampuan pemecahan masalah membantu Gen Z mengatasi ketidakpastian, beradaptasi dengan perubahan, dan mengatasi hambatan di dunia kerja.

2. Kolaborasi dengan Rekan Kerja

Kolaborasi adalah kemampuan untuk bekerja secara efektif dengan orang lain demi mencapai tujuan bersama.

Dalam lingkungan kerja yang serba cepat dan kompleks saat ini, keterampilan kolaborasi sangat penting untuk membangun tim yang kuat dan produktif, mendorong inovasi, dan mencapai tujuan bisnis.

Berkolaborasi dengan orang dari berbagai latar belakang budaya dan profesional membutuhkan empati, komunikasi terbuka, dan keinginan untuk belajar dari satu sama lain.

3.  Tingkatkan Keterampilan Komunikasi

Melansir dari laman Medium, komunikasi yang efektif adalah landasan dalam karier apa pun.

Kemampuan untuk menyampaikan ide secara jelas, baik melalui tulisan maupun lisan, sangat dihargai. Tidak hanya itu, komunikasi yang efektif juga mencakup keterampilan mendengarkan.

Jika kamu mampu mengerti apa yang diinginkan rekan kerja atau atasan, ini akan mempermudah kolaborasi dan mencegah miskomunikasi.

Di sisi lain, kebanyakan Gen Z memulai kariernya mereka serba digital.

Alhasil, mereka tidak memiliki banyak waktu tatap muka di kantor yang ternyata bisa menjadi langkah penting dalam pengembangan keterampilan komunikasi.

• Contoh Doa Penutupan Kegiatan dalam Berbagai Acara Formal dan Non Formal

4. Adaptasi Teknologi Digital

Dunia kerja modern sangat bergantung pada teknologi. Kemampuan untuk cepat beradaptasi dengan teknologi baru adalah kunci untuk tetap relevan.

Untuk berkembang dalam lingkungan kerja, Gen Z membutuhkan keterampilan literasi digital yang kuat.

Mereka harus menguasai kemampuan untuk menemukan, menguji, menggunakan, dan membuat konten menggunakan berbagai teknologi digital.

5. Berpikir Kritis

Di antara semua keterampilan yang dibutuhkan untuk tempat kerja di masa depan, berpikir kritis merupakan salah satu keterampilan paling penting bagi Generasi Z agar sukses di dunia kerja.

Sebagai generasi digital pertama, Gen Z memiliki banyak informasi di ujung jari mereka.

Namun, informasi saja tidak menghasilkan pengetahuan, kebijaksanaan, atau pembelajaran.

Pemikiran kritis mengubah informasi menjadi wawasan, penjelasan, dan solusi melalui penalaran dan analisis.

(*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS

- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!