Kunci Jawaban SMP

Download Modul Ajar Kelas 7 IPA Bab 2 Subbab A Wujud Zat dan Model Partikel Kurikulum Merdeka Smtr 1

Kompetensi awal yakni menjelaskan perbedaan keadaan partikel dalam zat padat, cair dan gas.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID
Link Download Modul Ajar Kelas 7 IPA Kurikulum Merdeka Bab 2 Fase D Subbab A semester 1. Bab 2 IPA Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka berjudul Zat dan Perubahannya. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Link Download Modul Ajar Kelas 7 IPA Kurikulum Merdeka Bab 2 Fase D Subbab A semester 1.

Bab 2 IPA Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka berjudul Zat dan Perubahannya.

Sementara Subbab A yakni Wujud Zat dan Model Partikel dengan elemen Pemahaman IPA.

Alokasi waktu pembelajaran Modul Ajar Kelas 7 IPA Kurikulum Merdeka Bab 2 Subbab A Wujud Zat dan Model Partikel adalah 4 × 40 menit.

Kompetensi awal yakni menjelaskan perbedaan keadaan partikel dalam zat padat, cair dan gas.

Mendeskripsikan peristiwa difusi dalam zat cair dan gas dalam keseharian.

Membuat model partikel zat padat, cair dan gas

Terakhir menerapkan konsep pergerakan partikel dalam menjelaskan fenomena yang terjadi di sekitar pelajar.

[Cek Berita dan Informasi Kunci Jawaban SMP KLIK DISINI]

Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pendahuluan

Orientasi

a)  Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan berdoa untuk memulai pembelajaran

b)  Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin

c)  Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.

Apersepsi

a) Guru dapat memulai pembelajaran dengan menyediakan beberapa benda/ barang/ cairan di meja pelajar (dalam kelompok terdiri atas 4-5orang), lalu meminta mereka untuk mengelompokkan benda atau cairan tersebut. 

Guru dapat memperkenalkan kata “klasifikasi” sebagai kata ganti mengelompokkan dengan sistem tertentu, dapat berdasarkan sifat, penampakan, kegunaan atau lainnya. 

Benda-benda yang dapat digunakan (tidak harus semuanya) dapat berupa buku, batu, paku, air, minyak, busa, kertas, balon, bola, pensil, daun kering, batang kering, kotak pembungkus makanan/ minuman, styrofoam dan lain-lain yang ada di sekitar sekolah atau biasa dijumpai oleh siswa.

b) Menggunakan metode TTDJ (Tiga Tinggal Dua Jalan), guru meminta 2 orang pelajar dari setiap kelompok mengunjungi kelompok-kelompok lain untuk mendapatkan informasi bagaimana pengelompokan yang dilakukan. 

Sementara itu 2-3 orang tinggal untuk memberikan penjelasan klasifikasi yang dilakukan bagi anggota kelompok lain yang datang “berkunjung” ke meja mereka.

c) Guru bisa berkomentar akan berbagai cara klasifikasi yang digunakan menunjukkan adanya perspektif/cara pikir yang berbeda-beda, yang patut dihargai dan dihormati. 

Guru mengajak pelajar bertepuk tangan untuk hasil kerja mereka (applause for all). 

Hal ini penting dilakukan agar semua pelajar merasa dihargai pendapatnya dan apa yang mereka lakukan itu membawa manfaat dalam pembelajaran. 

Upaya apresiasi ini juga melatih mengembangkan akhlak pada sesama, sesuai dengan dimensi beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia dalam Profil Pelajar Pancasila.

d) Merujuk pada kelompok yang mengelompokkan berdasarkan wujud zat,guru dapat mengingatkan kembali topik ini yang telah dipelajari pada tingkat SD.

e) Guru kemudian memperkenalkan kata “materi” sebagai pengganti “benda”. 

Guru menyediakan kamus agar pelajar dapat mencari pengertian kata materi baik secara luring maupun daring, yang berhubungan dengan Sains. Pada KBBI daring dari Kemdikbud (https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/materi) dapat digunakan pengertian ketiga (yang bertuliskan Fis). 

Guru menjelaskan Fis adalah Fisika, salah satu cabang ilmu Sains yang telah dipelajari pada Bab I.

f) Pelajar menulis pengertian dari kamus di dalam buku mereka. 

Pelajar juga menulis referensi untuk sumber informasi yang ia gunakan. 

Hal ini melatih kesadaran untuk menghargai hasil kerja orang lain serta menghindari plagiarisme.

g) Pelajar kemudian mengaitkan pengertian materi dengan jam tangan dan udara dengan menjawab pertanyaan pada Buku Siswa.

h) Sebelum masuk pada sifat-sifat zat, guru dapat memfasilitasi pelajar mengerti kata “sifat-sifat” dengan melakukan kegiatan berikut ini. 

Guru meminta pelajar berkelompok berdasarkan kategori yang disebutkan guru. 

Misalnya, semua pelajar yang berambut panjang berdiri di bagian kanan guru sedangkan pelajar yang berambut pendek di sebelah kiri, selanjutnya yang menggunakan kacamata dan tidak, transportasi yang digunakan untuk ke sekolah (jika ada perbedaan), bahkan bisa asal sekolah agar guru pun dapat mengenal latar belakang pelajar. 

Dalam kegiatan ini, guru dapat menekankan adanya keragaman antar pelajar dalam berbagai hal, namun sebagai suatu kelas, mereka dapat bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama menjadi pelajar yang berbudi luhur, mampu bekerja sama dan menyelesaikan masalah dalam pembelajaran, baik secara mandiri maupun berkelompok.

i) Guru menghubungkan pada sifat-sifat zat. 

Pelajar kemudian diminta untuk mendiskusikan dalam kelompok sifat-sifat apa yang membedakan zat cair, padat dan gas berdasarkan apa yang mereka ingat dari pelajaran semasa SD.

j) Masih di dalam kelompok, guru menetapkan percobaan nomor berapa yang dilakukan tiap kelompok seperti tertera pada Aktivitas 2.2.

k) Guru memberikan kode bisa berupa kata-kata atau ketukan pada meja atau bernyanyi syair lagu tertentu sebagai penanda agar pelajar berpindah kepada percobaan selanjutnya.

Pengaturan perpindahan kelompok sudah diinformasikan pada pelajar sebelum percobaan dimulai agar lebih teratur.

l) Pelajar diberikan waktu 10-15 menit pada setiap percobaan, tergantung keadaan (apakah kegiatan percobaan tiap kelompok sudah selesai).

m) Hanya ada dua percobaan, yaitu menyangkut sifat dapat berubah bentuk atau tidak dan dapat ditekan. 

Untuk percobaan ke-2, bagian jarum pada alat suntik harus dilepaskan sehingga tidak membahayakan untuk pelajar. 

Juga perlu diingatkan agar pelajar tidak membuka piston dari alat suntik tersebut. 

Apabila tidak ada alat suntik, dapat digunakan balon yang ditiup sedikit dan diisi seperti pada alat suntik.

n) Selain kedua sifat yang diuji oleh pelajar, guru dapat menambahkan sifat volume zat dan kemampuan mengalir yang membedakan ketiga wujud zat. 

Volume zat tetap pada zat padat dan zat cair, namun berubah pada gas tergantung wadah yang ditempati. 

Guru dapat menunjukkan (demo) bagaimana air dapat mengalir dan juga udara. 

Guru dapat meminta seorang pelajar meniup balon untuk menunjukkan aliran udara, kemudian dikempeskan untuk menunjukkan udara mengalir keluar. 

Padatan tidak mengalir, juga dapat ditunjukkan.

o) Sampai sejauh ini, guru dapat meminta pelajar membaca halaman pertama Bab 2, kemudian mengisi bagian atas halaman pertama dengan pertanyaan yang ia ingin cari jawabannya terkait topik zat dan perubahannya. 

Tujuan dari kegiatan ini adalah menumbuhkan sifat ingin mencari tahu (inkuiri) dalam diri pelajar. 

Pelajar didorong untuk mendaftarkan pertanyaan secara individu dengan memikirkan kejadian dalam kehidupannya yang ia amati. 

Dianjurkan pelajar menulis sedikitnya 2 pertanyaan, namun apabila ia hanya ada 1 pertanyaan, ia dapat menambahkan lagi setelah pembelajaran pada subbab ini selesai atau setelah sub-bab yang kemudian.

Kegiatan Inti

Aktivitas Pemantik

a) Dengan menggunakan metode Think-Pair-Share, guru mengajak pelajar memikirkan apa yang membuat sifat zat padat berbeda dari zat cair dan juga berbeda dari gas. 

Caranya pelajar berpikir dulu dalam diam selama 1 menit untuk memikirkan jawaban terhadap pertanyaan tersebut. 

Kemudian, pelajar berpasangan menyampaikan apa yang ia pikirkan sebagai jawaban, lalu mendengarkan jawaban temannya. 

Mereka kemudian mendiskusikan jawaban bersama. 

Waktu yang diberikan 3 menit. Kemudian guru bisa memberikan kesempatan pada beberapa pelajar untuk berbagi hasil diskusi mereka.

b) Apabila dari hasil berbagi tercetus “karena kandungan di dalamnya”atau makna yang mengacu pada hal itu, maka guru dapat melanjutkan dengan meminta pelajar membaca Buku Siswa.

c) Guru menyebutkan kata kunci “partikel” pada beberapa pustaka disebut dengan “atom”. 

Pelajar akan mempelajari tentang atom pada kelas 8 nanti. 

Partikel selalu bergerak dan karena itu pada beberapa sumber belajar mungkin ditemukan istilah teori kinetik partikel. 

Guru dapat menjelaskan kata kinetik yang berhubungan dengan gerakan.

Asesmen atau Penilaian

Penilaian

Mari Uji Kemampuan Kalian

1. Jelaskanlah peristiwa-peristiwa di bawah ini dari segi keadaan partikel-partikelnya. 

a. Kalian tidak dapat menghancurkan baja dengan tangan kalian. 

b. Susu dapat mengalir dan mengikuti bentuk gelas atau cangkir atau termos. 

c. Kalian dapat merasakan hembusan angin di wajah kalian. 

2. Apakah difusi terjadi lebih cepat dalam cairan atau gas? Jelaskan. 

3. Apabila gula pasir dipindahkan dari satu wadah ke wadah yang lain, apa yang terjadi?

Apakah gula pasir termasuk zat padat atau zat cair? Jelaskan alasan kalian. 

4. Bayangkanlah kalian dan teman-teman kalian adalah partikel air. 

Buatlah cerita tentang diri kalian, mulailah dengan wujud air sebagai zat padat atau es, uraikanlah perubahan yang terjadi pada diri kalian saat kalian berubah menjadi cair dan kemudian kalian berubah wujud menjadi gas. 

5. Ketika Dewi baru pulang sekolah dan hendak memasuki rumahnya, ia sudah dapat merasakan wangi melati padahal sumber pengharum ruangan tersebut diletakkan di ruangan keluarga, yang berada di bagian belakang rumah. 

Jelaskan mengapa hal ini bisa terjadi.
 
6. Buatlah model partikel dengan menggunakan barang-barang bekas pakai yang ada di sekitar kalian. 

Model kalian memiliki tiga lapisan, yaitu padat pada lapisan paling bawah, di tengah adalah lapisan partikel zat cair dan bagian paling atas adalah partikel-partikel dalam gas.

Kunci Jawaban “Mari Uji Kemampuan Kalian”

1. Jawaban yang diberikan dapat bervariasi sepanjang menggunakan konsep yang sesuai.

a. Kalian tidak dapat menghancurkan baja dengan tangan kalian.

b. Susu dapat mengalir dan mengikuti bentuk gelas atau cangkir atau termos.

c. Kalian dapat merasakan hembusan angin di wajah kalian.

2. Difusi terjadi lebih cepat dalam gas karena partikel gas bergerak lebih cepat dan menyebar ke berbagai bagian dalam wadah atau ruangan yang ditempati. 

Tumbukan antara partikel lebih sering terjadi dibandingkan pada zat cair.

3. Gula pasir sebagai suatu kesatuan akan berubah bentuk sesuai dengan wadahnya namun sebagai satuan gula pasir, tidak ada perubahan bentuk sehingga gula pasir termasuk zat padat.

4. Jawaban dapat beraneka ragam karena berbentuk cerita. 

Bagian dinilai adalah kemampuan pelajar membedakan keadaan partikel dalam es, air dan uap air.

5. Pelajar menjelaskan dengan konsep difusi/ pergerakan partikel gas(udara) dari yang lebih banyak partikel pada tempat dengan lebih sedikit partikel sampai keadaannya seimbang.

Selengkapnya KLIK DISINI

(*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved