Pemkab Sanggau Terima Bantuan 281 Alsintan Pompa Air, Langsung Diserahkan ke Poktan
"Untuk itu kepada penerima bantuan agar dimanfaatkan dengan benar, jadi tujuan pemberian bantuan pompa air ini adalah untuk mengairi sawah yang kering
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
"Karena selama ini kita impor dalam hal pangan beras. Oleh karena itu, pemerintah, dalam hal ini pemerintah pusat, provinsi, kabupaten, kecamatan hingga desa termasuk TNI dan Polri saling bekerjasama, sinergi dalam rangka menyiapkan ketahanan pangan masyarakat Indonesia, termasuk masyarakat Kabupaten Sanggau ini, supaya kita tidak kurang. Karena pangan itu adalah kebutuhan dasar yang harus terpenuhi," tambahnya.
Jika tidak terpenuhi akan menjadi masalah dan berdampak seperti kesehatan menurun, kurang makan, kemudian bisa menjadikan ekonomi masyarakat semakin rendah dan termasuk konflik sosial.
"Pengalaman kita di Kalimantan Barat ini, selalu diupayakan memenuhi kebutuhan dasar pangan untuk rakyat kita. Supaya aman, tertib, tidak ada gejolak, kemudian ekonomi Kalimantan Barat juga bagus, inflasi bisa terkendali, itu satu tujuannya," tegasnya.
Kemudian, kenapa harus bantu Alsintan, karena dalam rangka meningkatkan produktivitas pertanian itu, sekarang sesuai dengan kondisi yang dihadapi.
"Kita sekarang dihadapkan dengan kondisi iklim ekstrim. El nino, kekeringan di mana-mana, sehingga ini perlu kita atasi melalui kegiatan yang namanya perluasan areal tanam (PAT)," jelasnya.
Melalui PAT ini, tiga langkah yang diupayakan maksimal supaya kondisi ini bisa diatasi, sehingga berproduksi terus untuk pangan. Pertama adalah mengoptimalkan lahan-lahan yang tidak optimal, lahan-lahan yang tidak bisa ditanam, dioptimalkan supaya bisa ditanam.
"Kemudian kedua adalah melalui pompanisasi, membagi pompa-pompa portable dengan membangun juga pompa-pompa yang permanen, yang namanya irigasi perpompaan. Kemudian ketiga adalah meningkatkan yang namanya tumpang sisip (Tusip), termasuk pengembangan padi gogo. Kita terus kembangkan itu dalam rangka meningkatkan luas tambah tanam," ujarnya.
Ketika luas penanaman semakin tinggi, maka produksi akan semakin besar. Sehingga kondisi pangan negara, di provinsi, kabupaten, kecamatan, kecamatan dan desa bisa tercukupi pangannya.
"Itu tujuan dari pemerintah dalam mendorong kegiatan-kegiatan pembangunan pertanian di daerah kita," pungkasnya. (*)
Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini
Korsleting Listrik Diduga Picu Kebakaran Kios Semi Permanen di Kubu Raya, 1 Truk Tangki Hampir Ludes |
![]() |
---|
Wakil Bupati Kapuas Hulu Ajak Masyarakat Muslim Jadikan Alquran Sebagai Pedoman Hidup |
![]() |
---|
5 Nama Desa Unik di Kubu Raya Mirip Nama Buah Lengkap Sejarahnya |
![]() |
---|
Enggang Polresta Pontianak Patroli untuk Antisipasi Balap Liar dan Jaga Harkamtibmas Kota Pontianak |
![]() |
---|
6 FAKTA SN Pegawai Dinas Sosial Kalbar Cabuli 6 Anak Panti Sosial |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.