Profil

Sosok Eko Agus Sugiharto, Wasit Kontroversial di Laga Sepakbola Putra PON XXI Aceh vs Sulteng

Ia viral karena mendapat pukulan dari pemain nomor punggung 15 Muhammad Rizky dari Sulteng di lapangan.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
Wasit Asal OKU Timur Eko Agus Sugiharto (pegang bola) ketika memimpin laga PON Aceh-Sumut, Kamis 5 September 2024. Eko Agus diduga berat sebelah dalam laga Aceh vs Sulteng pada Sabtu 14 September 2024 malam WIB. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Inilah profil Eko Agus Sugiharto, wasit kontroversial di laga Aceh vs Sulawesi Tengah (Sulteng) pada ajang sepakbola putra PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Stadion Dimurthala, Banda Aceh, Sabtu 14 September 2024 malam WIB.

Sosok Eko Agus Sugiharto mendadak viral di media sosial baru-baru ini.

Ia viral karena mendapat pukulan dari pemain nomor punggung 15 Muhammad Rizky dari Sulteng di lapangan.

Namun, pukulan dari bek Sulteng itu bukanlah tanpa alasan.

Pada laga tersebut, Eko Agus dianggap berat sebelah lantaran merugikan tim Sulteng dan menguntungkan tim tuan rumah alias Aceh.

Tim Sulteng pun akhirnya memutuskan mengundurkan diri alias Walkout (WO) sehingga membuat Aceh lolos ke babak semifinal.

Jadwal Semifinal Sepak Bola Putra PON 2024, Jabar vs Kalsel dan Aceh vs Jatim

Profil Eko Agus Sugiharto

Dilansir dari Sripoku, Eko Agus Sugiharto merupakan wasit yang berasal dari Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan.

Dia merupakan wasit dengan lisensi A Nasional.

Di gelaran PON XXI Aceh-Sumut 2024, Eko Agus Sugiharto pun pernah memimpin sejumlah pertandingan.

Di antaranya, ada duel Papua Barat vs Jawa Tengah pada Selasa 3 September 2024. Tetapi laga berlangsung dengan lancar.

Eko Agus Sugiharto sendiri ternyata merupakan guru olahraga SMNPN 2 Belitang Jaya.

Atlet Aeromodelling Mempawah Sukses Persembahkan Medali Perunggu untuk Kalbar di PON XXI

Erick Thohir Beri Saksi

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengutuk apa yang terjadi di laga Aceh vs Sulteng tersebut.

"Memalukan. Sangat memalukan. PSSI akan mengusut tuntas peristiwa ini dan akan menjatuhkan sanksi terberat. Tidak ada toleransi!" tegas Erick dikutip akun Instagram pribadinya @erickthohir, Minggu 15 September 2024.

Menteri BUMN itu juga akan melakukan investigasi demi mengusut adanya dugaan kecurangan alias match fixing dalam laga itu.

(*)

Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved