YouTube

Cara Dapat Uang Fantastis Lewat Fitur YouTube "Courses" Modal Buat Konten Edukasi Sederhana

YouTube mengizinkan para kreatornya untuk membuat Kursus tersebut dalam beberapa episode.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/SocialMediaToday
Contoh tampilan fitur "Courses" di YouTube. Fitur ini memungkinkan YouTuber untuk membuat konten edukasi berbayar maupun gratis untuk pentonon. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Platform streaming video milik Google, YouTube meluncurkan fitur baru bernama "Courses" atau Kursus.

Apa itu fitur Courses?

Fitur ini memungkinkan YouTuber atau konten kreator membuat konten edukasi.

Contohnya seperti cara membuat bisnis, cara manajemen waktu, sains, Kursus bahasa Inggris dan masih banyak lagi.

YouTube mengizinkan para kreatornya untuk membuat Kursus tersebut dalam beberapa episode.

Fitur ini dilaunching dengan penawaran gratis atau dengan biaya satu kali.

Menurut laman YouTube Help, konten Kursus berbayar akan bebas iklan. 

Cara Mudah Mengaktifkan dan Menonaktifkan Mode Gelap YouTube Pada Android

Sementara konten Kursus yang gratis mungkin masih menampilkan iklan.

Fitur Courses ini digadang dapat menjadi sarana baru bagi kreator yang ingin menunjukkan keahlian mereka namun tetap berbagi ilmu ke penonton.

Fitur Courses pertama kali diluncurkan dalam versi beta dengan kreator tertentu pada tahun 2022.

Opsi Kursus YouTube memungkinkan kreator untuk menawarkan program pembelajaran gratis atau berbayar di saluran mereka.

YouTuber bisa mengecek ketersediaan fitur Courses ini lewat aplikasi YouTube Studio di desktop.

Caranya adalah dengan mengklik opsi "New Courses/Kursus Baru".

Akan tersedia di bawah menu "Create/Buat".

Cara Atur Tontonan YouTube untuk Anak-Anak Agar Tetap Aman

Di sisi lain, YouTube juga meningkatkan tampilan produk Live Shopping dengan menambahkan kemampuan untuk menyematkan beberapa produk dalam aliran belanja langsung, yang akan bergiliran selama siaran.

Kreator yang menggunakan Live Shopping kini dapat menyematkan beberapa item untuk ditampilkan selama streaming.

Produk yang diberi tag kemudian akan diputar setiap 60 detik, menyediakan cara mudah lainnya untuk menyorot produk selama siaran langsung Anda.

Terakhir, YouTube kini juga memberi kreator kemampuan untuk menambahkan label konten sintetis ke video mereka saat mengunggah di perangkat seluler.

Pada bulan Maret lalu, YouTube menerapkan aturan baru seputar pengungkapan konten AI di aplikasi, untuk memastikan transparansi saat alat AI digunakan untuk membuat klip video.

Saat peluncuran, tag ini hanya dapat ditambahkan saat mengunggah melalui YouTube Studio desktop, tetapi kini, kreator juga dapat menambahkan tag ini saat mengunggah di perangkat seluler.

(*)

Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved