Perkuat Konektivitas Digital di Kalimantan, Transhybrid UNN dan Danawa Luncurkan Borneo IX
Dengan menetapkan titik pertukaran internet lokal di Pontianak, Borneo IX akan memfasilitasi pertukaran lalu lintas internet yang efisien
Penulis: Nina Soraya | Editor: Nina Soraya
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Guna meningkatkan kecepatan internet, serta mengurang latensi, dan menciptakan infrastruktur jaringan yang lebih tangguh untuk bisnis dan individu di Kalimantan, PT Transhybrid Communication, UNN Sdn Bhd, dan Danawa Sdn Bhd sepakat meluncurkan Borneo Internet Exchange atau Borneo IX.
Seremoni peluncuran Borneo IX dilakukan di Pontianak tepat di Hotel Harris Pontianak pada Kamis, 15 Agustus 2024.
Kehadiran Borneo IX ini menandai langkah signifikan dalam meningkatkan konektivitas digital di seluruh wilayah Kalimantan.
Kolaborasi strategis ini bertujuan untuk meningkatkan kecepatan internet, mengurang latensi, dan menciptakan infrastruktur jaringan yang lebih tangguh untuk bisnis dan individu di Kalimantan.
Dengan menetapkan titik pertukaran internet lokal di Pontianak, Borneo IX akan memfasilitasi pertukaran lalu lintas internet yang efisien di wilayah tersebut, mengurangi ketergantungan pada rute internasional.
CEO PT Transhybrid Communication, Fadzri Sentosa, menyampaikan bahwa kemitraan ini menyatukan keahlian dan sumber daya dari tiga perusahaan telekomunikasi terkemuka di wilayah tersebut.
• Trans Hybrid Hadirkan Server Meta di Kalimantan Barat
Sebagai mitra PT Transhybrid Communication; Ken Chung Leong, Vice President UNN Sdn Bhd, dan Anthony Chan, Direktur Danawa Malaysia, berkomitmen untuk bekerja bersama mengembangkan dan mengoperasikan Borneo IX, memastikan keberhasilannya dalam memenuhi tuntutan era digital yang terus meningkat.
“Peluncuran Borneo IX di Pontianak diharapkan membawa banyak manfaat bagi masyarakat setempat dan wilayah yang lebih luas,” ungkapnya.
Di antaranya dengan peluncuran Borneo IX ini maka kecepatan internet yang lebih cepat.
Dengan menjaga lalu lintas internet lokal, Borneo IX akan mengurangi latensi dan meningkatkan kinerja internet secara keseluruhan untuk pengguna di wilayah tersebut.
“ Manfaat lainnya adalah peningkatan ketahanan jaringan. Borneo IX akan menciptakan infrastruktur jaringan yang lebih kuat dan andal, mengurangi risiko pemadaman dan gangguan,” ungkap Fadzri Sentosa.
Pihaknya juga melihat dampak yang ditimbulkan dari kolaborasi ini adalah dari sisi pertumbuhan ekonomi.
• VIRAL Akses Internet Mati Total Terlama saat Badai Matahari hingga Perubahan Tingkah Makhluk Bumi
“Dengan konektivitas digital yang lebih baik akan merangsang kegiatan ekonomi dan menciptakan peluang baru untuk bisnis dan individu di wilayah tersebut,” ujarnya.
Selanjutnya manfaat dari sisi pengembangan sosial yaitu peningkatan akses ke internet akan mempromosikan inklusi sosial dan memfasilitasi akses ke pendidikan, perawatan kesehatan, dan layanan penting lainnya.
“Borneo IX sekarang beroperasi dan siap melayani kebutuhan komunitas Pontianak dan wilayah Kalimantan yang lebih luas.
Ini merupakan tonggak penting dalam pengembangan ekosistem digital di Kalimantan dan akan memainkan peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan pembangunan sosial, dan mempromosikan inklusi digital di tahun -tahun mendatang,” jelasnya.
Sekda Kayong Utara Apresiasi Grasstrack, Dorong Bakat Anak Muda dan Wisata Lokal |
![]() |
---|
Daftar 28 Kapolres Sintang Kalbar dari Masa ke Masa |
![]() |
---|
Daftar SMA dan SMP di Kecamatan Tanah Pinoh Barat Kabupaten Melawi 2025 |
![]() |
---|
10 SMA Negeri di Kota Singkawang, Ini Lokasi dan Alamat Lengkapnya |
![]() |
---|
Baru 11 Tahun, Jery Fadillah Sudah Jajal Lintasan Grasstrack Kayong Utara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.