Tim Kemensos RI Bersama Antasena Berikan Bantuan RTLH Kepada Warga Nusapati Mempawah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Kementerian Sosial (Kemensos) RI memberikan bantuan program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), bantuan makanan hingga kesehatan, kepada Yakob warga Desa Nusapati, Kecamatan Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah, Minggu 11 Agustus 2024.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Direktorat Jaminan Sosial Kemensos, Norman Wicaksono bersama perwakilan Antasena Magelang, didampingi oleh Kadis Sosial Pemkab Mempawah, Rochmat Effendi.

Rochmat Effendi mengatakan, kedatangan Tim Kemensos RI dan Antasena Magelang untuk melihat keberadaan keluarga Pak Yakob dan Ibu Komariah di Desa Nusapati.

Kehadiran Tim Kemensos jelas Rochmat, disamping menyalurkan bantuan juga membantu melakukan pengecekan kesehatan terhadap keluarga bersangkutan.

"Ini bentuk perhatian dari pemerintah untuk melihat kondisi dan keadaan masyarakat yang memerlukan bantuan dan perhatian bersama. Makanya dalam hal ini kita berkolaborasi untuk membantu keluarga Pak Yakob," tuturnya.

Rochmat mengungkapkan bantuan yang akan disalurkan untuk keluarga Yakob berupa bantuan program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), bantuan makanan hingga kesehatan.

• Jadi Pembina Upacara, Kades Antibar Bangkitkan Semangat Kemerdekaan Kepada Pelajar SMPN 2 Mempawah

"Jadi yang datang ini sudah full team dari Kemensos dan Antasena. Jadi, kita akan maksimalkan untuk membantu kebutuhan dan keperluan keluarga bersangkutan sesuai prosedur dan mekanisme yang ada," tegasnya.

Di tempat yang sama, Direktorat Jaminan Sosial Kemensos RI, Norman Wicaksono menyampaikan, peninjauan ini dalam rangka asesmen sebelum diberikan bantuan.

"Kami meninjau langsung ke lokasi, melihat kondisinya seperti apa, sekaligus asesmen untuk melihat hasilnya seperti apa, dan merencanakan bantuan yang dibutuhkan nanti," tegasnya.

Norman memastikan, secepatnya setelah asesmen dilakukan, pihaknya akan langsung memberikan bantuan, seperti bantuan bedah rumah, sandang, pangan, dan papan sesuai hasil asesmen.

"Kita juga akan memberikan bantuan kewirausahaan, tergantung hasil asesmen nya seperti apa nanti. Menyesuaikan dengan potensi yang dimiliki oleh KPM," jelasnya.

Sementara itu, masyarakat penerima bantuan, Yakob mengaku sangat senang dan bersyukur atas bantuan yang disalurkan oleh Tim Kemensos, Antasena hingga Dinsos Kabupaten Mempawah yang telah memberikan perhatian serius.

"Saya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu menyalurkan bantuan ini. Bantuan ini sangat kami butuhkan untuk mendapatkan rumah yang lebih layak," ucapnya.

Terkait bantuan program RTLH, Yakob yang juga berprofesi sebagai nelayan tradisional itu menuturkan, rencananya rumah akan dibangun dengan ukuran 6x6 meter.

"Semoga semua proses pembangunannya berlangsung lancar hinggan bisa tuntas tepat waktu sesuai kita inginkan," katanya.