Khazanah Islam

NIAT Shalat Subuh Sendiri dan Berjamaah Lengkap Bacaan Doa Qunut Arab Latin Hingga Terjemahan

Sebelum melaksanakan Shalat Subuh, disarankan untuk melaksanakan Shalat Sunnah dua rakaat. Shalat itu keutamaannya lebih baik dari dunia dan seisinya

Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ENDRO
Simak bacaan niat Shalat Subuh Sendirian dan Berjemaah Lengkap Bacaan Qunut Subuh. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut ini bacaan niat Shalat Subuh lengkap dengan doa qunut

Shalat Subuh bisa dilaksanakan sendiri namun lebih utama dilaksanakan secara berjamaah.

Sebelum melaksanakan Shalat Subuh, disarankan untuk melaksanakan Shalat Sunnah dua rakaat.

Shalat itu keutamaannya lebih baik dari dunia dan seisinya.

SIMAK Bacaan Niat Shalat Sunnah Wudhu Lengkap Doa Sebelum dan Sesudah Berwudhu

Berikut ini bacaan niat Shalat Subuh:

Niat Shalat Subuh Sendiri

اُصَلِّيْ سُنَّةَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatas shubhi rak'ataini lillahi ta'ala.

Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah Subuh dua rakaat karena Allah SWT,”

أُصَلِّى فَرْضَ الصُّبْح رَكَعتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) لله تَعَالَى

Ushallii fardash-Shubhi rak’ataini mustaqbilal qiblati (adaaan) [makmuuman / imaaman] lillaahi ta’aalaa.

Artinya: Saya (berniat) mengerjakan shalat fardhu Shubuh sebanyak dua raka’at dengan menghadap kiblat, (Sebagai) [makmum / imam], karena Allah Ta’ala.

KAPAN Masuk Bulan Safar 1446 H? Simak Bacaan Doa Menyambut Bulan Kedua Penanggalan Hijriah

  • Doa Qunut Subuh

اَللّهُمَّ اهْدِنِىْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ وَعَافِنِى فِيْمَنْ عَافَيْتَ وَتَوَلَّنِىْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَارِكْ لِىْ فِيْمَا اَعْطَيْتَ وَقِنِيْ شَرَّمَا قَضَيْتَ فَاِ نَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ وَاِ نَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ وَلاَ يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ وَاَسْتَغْفِرُكَ وَاَتُوْبُ اِلَيْكَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Allahummahdini fî man hadait, wa ‘âfini fî man ‘âfait, wa tawallanî fî man tawallait.

wa bâriklî fî mâ a‘thait, wa qinî syarra mâ qadhait, fa innaka taqdhî wa lâ yuqdhâ ‘alaik.

wa innahû lâ yazillu man wâlait

wa lâ ya‘izzu man ‘âdait, tabârakta rabbanâ wa ta‘âlait

fa lakal hamdu a’lâ mâ qadhait

wa astagfiruka wa atûbu ilaik, wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘alâ âlihi wa shahbihi wa sallam

  • Artinya:

“Ya Allah, berilah hidayah kepadaku seperti orang-orang yang telah Engkau beri hidayah.

Berikanlah kebaikan kepadaku seperti orang-orang yang telah Engkau beri kebaikan.

Berikan aku kekuatan seperti orang-orang yang telah Engkau beri kekuatan.

Berkahilah bagiku terhadap apa yang telah Engkau berikan.

Peliharalah aku dari kejelekan yang Engkau tetapkan.

Sesungguhnya Engkau menetapkan dan tidak ada sesuatu yang ditetapkan bagi-Mu.

Tidak ada yang merendahkan orang yang telah Engkau beri kuasa.

Maha Suci Engkau wahai Tuhan kami dan Engkau Maha Agung”. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved