Masuk Kawasan Wisata di Sambas, Walhi Kalbar Sebut PETI Ganggu Estetika dan Timbulkan Kerusakan Alam

Menanggapi hal ini, Direktur Eksekutif Daerah Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Kalbar, Hendrikus Adam mengatakan aktivitas penambangan dengan status ap

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/FERLIANUS TEDI YAHYA
Direktur Eksekutif Daerah Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Kalbar, Hendrikus Adam diwawancarai di Sekretariat WALHI Kalimantan Barat JI. MH. Thamrin Komplek Universitas Tanjungpura Pontianak No. P.41, Pontianak, Kalimantan Barat, Jumat 28 Juni 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Lokasi Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) masuk kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Desa Asuansang, Sajingan Besar, Kabupaten Sambas dan digrebek polisi, pada Jumat 28 Juni 2024.

Petugas kepolisian Polsek Sajingan Besar bersama BKSDA Resor Sajingan Besar Syamsi juga telah memonitoring lokasi PETI yang ilegal tersebut.

Menanggapi hal ini, Direktur Eksekutif Daerah Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Kalbar, Hendrikus Adam mengatakan aktivitas penambangan dengan status apa pun baik legal apalagi ilegal tentunya akan menimbulkan dampak terhadap daya rusak lingkungan.

Lahan PETI Masuk Taman Wisata Alam Asuansang, Polsek Sajingan Besar Lakukan Pengecekan

Bahkan menurutnya dengan adanya aktivitas tersebut akan mempengaruhi kondisi alam sekitar termasuk salah satu diantaranya yakni area sungai disekitarnya yang dapat tercemar.

"Apalagi jika wilayah tersebut merupakan wilayah wisata, tentu akan mengganggu baik dari sisi bentang alamnya, estetika keindahan alamnya jadi rusak, lingkungan menjadi rusak dan juga akses sungai yang barangkali bisa tercemar," katanya kepada tribunpontianak.co.id Jumat 28 Juni 2024.

Ia juga mengatakan, dengan adanya aktivitas ekstraktif seperti ini penting menjadi perhatian baik oleh masyarakat akar rumput sendiri maupun pihak yang diberikan tanggungjawab.

"Tentu ini untuk melakukan baik itu pembinaan maupun pencegahan atas tindakan tersebut," ungkapnya. (*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved