Khazanah

PILIHAN Doa Ziarah Kubur Jelang Masuk 1 Ramadhan 1445 Hijriah, Lengkap Salam Saat Tiba di Pemakaman

Terdapat atau tradisi kebiasaan masyarakat muslim di Indonesia jelang datangnya Ramadhan. Tradisi itu adalah ziarah kubur.

Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ENDRO
Simak bacaan doa saat melakukan ziarah kubur jelang Ramadhan 1445 Hijriah. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Momen Ramadhan 1445 Hijriah sebentar lagi tiba.

Berdasarkan jadwal Kemenag akan menggelar sidang isbat penentuan 1 Ramadhan 1445 Hijriah pada Minggu 10 Maret 2024.

Artinya, jika dihitung dari Rabu 28 Januari 2024.

Ramadhan akan datang dalam kurun waktu beberapa hari lagi.

Terdapat atau tradisi kebiasaan masyarakat muslim di Indonesia jelang datangnya Ramadhan.

Bacaan Doa Anjuran Rasulullah Usai Mendapatkan Kabar Penetapan 1 Ramadhan 1445 H Lengkap Arab Latin

Kebiasaan itu adalah melakukan ziarah kubur.

Ziara kubur atau makam keluarga atau orangtua yang sudah meninggal dunia jelang ramadhan selalu ramai dilakukan

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui adab dan bacaan doa yang dilakukan saat berziarah

Saat akan memasuki area makam, disunnahkan membaca Doa dan Salam .

Adapun Lafaz Doa memasui makam atau area kuburan , yakni sebagai berikut:

السَّلَامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ، وَيَرْحَمُ اللهُ الْمُسْتَقْدِمِينَ مِنَّا وَالْمُسْتَأْخِرِينَ، وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللهُ بِكُمْ لَلَاحِقُونَ أَسْأَلُ اللهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ

Latin:

"ASSALAMU ’ALAIKUM AHLAD-DIYAAR MINAL MU’MINIINA WAL MUSLIMIIN. YARHAMULLOOHUL MUSTAQDIMIINA MINNAA WAL MUSTA’KHIRIIN.

WA INNA INSYAA ALLOOHU BIKUM LA-LAAHIQUUN

WA AS ALULLOOHA LANAA WALAKUMUL ‘AAFIYAH,"

Latin:

“Semoga keselamatan tercurah kepada kalian, wahai penghuni kubur, dari (golongan) orang-orang beriman dan orang-orang Islam,'

"Semoga Allah merahmati orang-orang yang mendahului kami dan orang-orang yang datang belakangan,"

"Sesungguhnya, kaamipun insya Allah akan menyusul kalian,"

"Daku meminta keselamatan untuk kami dan kalian.”

Doa ini sesuai dalam satu di antara Hadist Shahih untuk Doa ziarah kubur.

DOA Saat Mendapatkan Kepastian Masuknya 1 Ramadhan 1445 Hijriah, Minta Ketentraman Hati Saat Ramadan

Setelah memasuki area makam dan berada di area pusara anggota keluarga yang hendak dituju.

Mmumnya amalan yang akan dikerjakan oleh kebanyakan Umat Muslim adalah membaca Doa Yasin .

Tidak ada Dalil Shahih bahwa adanya anjuran ketika di depan makam keluarga, disunnahkan membaca Yasin .

Namun keutamaan surat Yasin yang disebut-sebut sebagai 'jantungnya Alquran' membuat surat ini populer dipilih untuk dibaca di banyak kesempatan.

Termasuk ketika ziarah kubur ke makam keluarga di Bulan Syaban 1445 Hijriah jelang datangnya Bulan Puasa Ramadhan 2024

Setelah membaca Yasin ,juga tidak ada Doa Shahih yang dianjurkan'harus' dibaca .

Dengan demikian, Anda bisa membaca Doa apa saja yang tentunya bermakna dan bermaksud baik bagi mendiang yang dikubur di makam tersebut.

Hanya saja, ada beberapa Doa ziarah kubur yang populer yang digubah beberapa Ulama .

Yang tentunya bisa digunakan pula untuk amalan ziarah kubur ini .

Berikut beberapa di antara Kumpulan Doa ziarah kubur saat berkunjung ke makam dalam tradisi Bulan Syaban jelang tibanya Bulan Puasa Ramadhan tersebut,

Kami tampilkan dalam teks Latin dengan maksud semoga bisa memudahkan Anda mengamalkannya .

Berikut selengkapnya:

A’udzubillahi minasyaithaanir rajim.

Bismillahirrahmannirrahim.

Alhamdullilahi rabbil ‘alamin, hamdan syakiriin, hamdannaa’imiin, hamdan yuwaafiini’amahu wayukaafii mazidah,'"

Yaa rabbanaa lakal hamdu kamaa yanbaghi lijalali wajhika wa’adzimi sultanik, allahumma shaalli wasalim ‘ala sayyidina muhammad wa’ala alii sayyidina muhammad.

Allah humma taqabal wa ausil sawaaaba maa qara, nahu minal qur’anil ‘adzim, wa maa halalna wa maa sabahna wamastaghfarnaa wamaa shalaina ‘atsayyidina muhammad sallallahu’alaihi wasallam,

Hadiyatan wasilatan, warahmatan najilatan wa barakatan samilatan ilaa hadarati habibina wasafi’ina waqurati a’ayuninaa sayyidina wamaulanaa muhammadin sallallahu ‘alaihi wa sallam,

Wa ila jami’ii ikhwanihi minal anbiyaai walmursaliina wal auliyaai, wassuhadai, wassalihina, wassahabati wattabi’ina wal’ulamail ‘alimina wal mushannafiinal mukhlisiina wa jami’il mujaa-hidiina fi sabilillahi rabbil ‘alaminn,

Wal malaikatil muqarrabina khusushan ila sayyidina syaih abdul qadir zailanii.

Summa ilaa jami’i ahlil qubur, minal muslimiina wal muslimati, wal mu miniina wal mu minaati, min masaarikil ardhi ila magaaribiha barriha wabahriha khusushan ila aabaaina wa ummahaa tiinaa, wa ajdaadina, wanakhussu khusushan manijtam’anaa hahunaa bisababihi waliajlihi.

Allah hummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fu anhu wa akrim nujulahu wawasi’ madhalahu,

Waghsilhu bilmai wassalji wal baradi wanaqihi minal khataaya, kama yunaqqa saubul abyadu minaddannasi wa abdilhu, darran khairan min daarihi wa ahlan khairan min ahlihi wa jaujan khairan min jauzihi wa adhilhul jannata wa ‘aidhu min ‘adzabil qabri wa fitnatihi wa min ‘adzabinnar,

Allohhumaghfir lihayyina wa mayyitina wa sahhidiina wa ghaniina washagiirana wa kaabirana wadakirona wa ansana, allahumma man ahyaitahu minna fa ahyihi ‘alal islami wa man tawafaitahu minna fatawafahu alal iiman allahumma la tuhrimna azrahu wa laa tudillanaa ba’dahu birahmatikayaa arhamaraahimiin, wal hamdu lillahi rabbil ‘aalamiin. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

‎Ikuti saluran Tribun Pontianak di WhatsApp: KLIK DISINI

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved