Gerak Cepat, PUPR Kalbar Kirim Tim Perbaikan Robohnya Jembatan Gantung Sungai Jambu Kabupaten Landak

Iskandar menyampaikan akan mengupayakan semaksimal mungkin agar Jembatan Sungai Jambu dapat berfungsi dengan baik sebelum hari Natal.

Penulis: Anggita Putri | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
Kondisi robohnya Jembatan Gantung Sungai Jambu yang berlokasi di Dusun Jambu Pokoh, Desa Jambu Tembawang, Kecamatan Air Besar, Kabupaten Landak, pada Jumat 22 Desember 2023 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dinas PUPR Provinsi Kalbar langsung mengirimkan tim untuk melakukan pengecekan dan perbaikan, usai mendapatkan laporan dari masyarakat perihal robohnya Jembatan Gantung Sungai Jambu yang berlokasi di Dusun Jambu Pokoh, Desa Jambu Tembawang, Kecamatan Air Besar, Kabupaten Landak, pada Jumat 22 Desember 2023.

“Menindaklanjuti laporan ini, kami Dinas PUPR pagi ini Jumat 22 Desember 2023, telah mengirim tim dari bidang bina marga untuk melakukan perbaikan agar tidak mengganggu aktifitas masyarakat pada perayaan Natal,” ujar Kepala Dinas PUPR Provinsi Kalbar, Iskandar Zulkarnaen.

Iskandar menyampaikan akan mengupayakan semaksimal mungkin agar Jembatan Sungai Jambu dapat berfungsi dengan baik sebelum hari Natal.

Dikatakannya, jika kondisi Jembatan Gantung Sungai Jambu dan beberapa jembatan gantung di sekitarnya memang sudah cukup tua. Jembatan-jembatan itu pun memang direncanakan akan dilakukan perbaikan secara permanen.

“Dan kita kaji untuk dilakukan penanganan secara permanen, dan jika anggaran memungkinkan kita akan bangun konstruksi yang lebih baik lagi agar dapat berfungsi secara maksimal oleh masyarakat,” jelasnya.

Baca juga: Catatan Warga Pontianak Terhadap Kepemimpinan Edi dan Bahasan

Disinggung soal informasi adanya jatuh korban luka dalam musibah robohnya Jembatan Gantung Sungai Jambu ini, Iskandar secara pribadi dan institusi memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat.

Berdasarkan informasi yang ia terima, memang adanya korban luka akibat kecelakaan jembatan roboh tersebut.

“Atas nama Dinas PUPR, kami memohon maaf yang sebesar-besarnya dan turut prihatin, dan berdoa agar korban kecelkaan jembatan gantung yang roboh segera diberikan kesembuhan dan kesehatan untuk dapat kembali melakukan aktivitasnya,” tutup Iskandar. (*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved