Windy Prihastari Ajak Pejabat Pemprov Kalbar Jadi Orang Tua Pendamping Bagi Anak Stunting
Ia berharap OPD dilingkungan Pemprov Kalbar selalu menghadirkan upaya keberlanjutan dalam penanganan stunting.
Penulis: Anggita Putri | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat Windy Prihastari mengajak seluruh pejabat di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Kalbar untuk menjadi orang tua pendamping bagi anak stunting.
Ia berharap OPD dilingkungan Pemprov Kalbar selalu menghadirkan upaya keberlanjutan dalam penanganan stunting.
Salah satunya dengan memberikan pendampingan kepada anak-anak stunting yang berada disekitar kantor masing-masing.
Lalu para pejabat OPD juga bisa menjadi orang tua asuh bagi anak-anak stunting sehingga pendampingan yang diberikan semakin maksimal. Lantaran menurutnya anak stunting membutuhkan pendampingan selama tiga bulan terutama memastikan gizinya tercukupi.
“Saya harap seluruh OPD bergantian memberikan bantuan kepada masyarakat sekitar dan posyandu terdekat. Saya yakin target penurunan angka stunting bisa terwujud kalau kita keroyokan,” ujarnya, Minggu 17 Desember 2023.
• Windy Ajak Seluruh OPD Pemprov Kalbar Serbu Posyandu dan Berikan Bantuan untuk Cegah Stunting
• Berhasil Turunkan Stunting, Pemkab Sintang Terima Penghargaan dari Kemen PAN RB-USAID ERAT
Windy menekankan upaya menurunkan angka stunting harus dilakukan secara terstruktur sistematis dan masif.
Masalah stunting menurutnya bukan hanya menjadi tugas Dinas Kesehatan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan TP-PKK.
Melainkan diperlukan peran semua pihak untuk bersama secara keroyokan melakukan berbagai gerakan mendorong upaya penurunan dan pencegahan stunting yang ada di Provinsi Kalbar.
“Maka dari itu kami mengajak semua perangkat daerah untuk melakukan gerakan yang sama dengan langsung memberikan bantuan kepada masyarakat,” ujar Windy.
Namun tentunya, diperlukan data pendukung yang sudah by name by address , agar mempermudah apabila pejabat OPD Pemprov ingin menjadi orangtua asuh untuk anak stunting.
“Saya yakin ini bisa bergerak cepat dan tidak ada lagi anak stunting, dan target penurunan angka stunting bisa terwujud, kalau kita kerja dengan keroyokan,”tegas Windy.
Sehingga dikatakannya bukan hanya TP PKK saja yang melakukan gerakan serbu posyandu untuk cegah stunting, tapi seluruh OPD secara bergantian dengan masing-masing DWP nya untuk ikut bergerak memberikan bantuan dalam pencegah stunting.
(*)
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini
16 Daftar TK PAUD di Kecamatan Belitang Kabupaten Sekadau 2025 |
![]() |
---|
Hadiri Kegiatan Hari Malaysia 2025, Gubernur Norsan Harap Hubungan Antar Wilayah Semakin Erat |
![]() |
---|
Daftar 10 SMK Negeri dan Swasta di Kota Singkawang Lengkap dengan Alamatnya |
![]() |
---|
Tonjolkan Produk Tenun dan Kerajinan Rotan, Stand Pameran Sambas Raih Juara 1 MTQ Kalbar |
![]() |
---|
Polres Kubu Raya Ungkap Kasus Pencurian Gereja, Pelaku Sempat Melawan Saat Ditangkap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.