Sebanyak 1.422 Atlet Disabilitas se-Kalbar Akan Berlaga di Peparprov ke-IV 2023

Mewakili Pj Gubernur Kalbar Windy Prihastari turut menyapa Defile dari para Atlet Disabilitas, yang datang dari 14 (empat belas) Kabupaten/Kota yang a

Penulis: Anggita Putri | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ADPIM PEMPROV KALBAR
Pembukaan acara Ceremony Paralympic Provinsi (PEPARPROV) ke-VI se-Kalbar tahun 2023 dibuka oleh Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat Windy Prihastari, di Gedung Olahraga Pangsuma, Senin 27 November 2023 malam. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sebanyak 1.422 orang atlet disabilitas mengikuti perhelatan event olahraga Paralympic Provinsi (PEPARPROV) ke-VI se-Kalimantan Barat tahun 2023, yang digelar dalam empat tahun sekali.

Acara Ceremony Paralympic Provinsi (PEPARPROV) ke-VI se-Kalbar tahun 2023 dibuka oleh Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat Windy Prihastari, di Gedung Olahraga Pangsuma, Senin 27 November 2023 malam.

Pembukaan acara tersebut, ditandai dengan pemukulan gong, oleh Windy Prihastari yang juga sebagai Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kalbar.

Opening ceremony ini pun dimeriahkan dengan beberapa hiburan seperti tarian dan nyanyian dari penyanyi lokal dari Kota Pontianak, bahkan ada beberapa atlet yang menunjukkan skillnya dalam berolahraga.

Mewakili Pj Gubernur Kalbar Windy Prihastari turut menyapa Defile dari para Atlet Disabilitas, yang datang dari 14 (empat belas) Kabupaten/Kota yang akan berlomba nantinya.

Atlet NPCI Sanggau Dima Zulfa Raih Medali Emas Pertama di Ajang Peparprov 2023

Adapun cabang olahraga yang dipertandingkan yakni para atletik, para angkat berat, boccia, boche, para tenis meja, para panahan, para renang, paracycling, para E-Sport dan para badminton.

Dalam kesempatan ini, Windy menyampaikan apresiasinya kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga yang telah mensupport pengembangan olahraga di Kalbar.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Menpora RI yang telah mendukung pengembangan olahraga di Kalbar. Dengan hadirnya Bapak Asisten Deputi Olahraga Kemasyarakatan (perwakilan dari Kemenpora RI) malam ini menambah semangat kami semua dalam pelaksanaan pengembangan olahraga di masyarakat, khususnya pada pembukaan Peparprov yang ke-6 di Kalbar," ujar Windy.

Dalam mengembangkan olahraga di Kalbar, Windy menjelaskan perlunya kerjasama antar organisasi keolahragaan, baik itu untuk atlet berprestasi, atlet disabilitas maupun atlet-atlet lainnya.

"Pemprov Kalbar melalui Disporapar Kalbar sangat mendukung dalam setiap pengembangan olahraga di Kalbar. Kita tunjukkan dengan adanya dukungan baik dari anggaran yaitu adanya hibah yang kita berikan kepada KORMI, kepada KONI, dan kepada NPCI Kalbar,”ujarnya.

Dikatakannya, dalam pengembangan olahraga memang tidak bisa sendiri, tetapi perlu bersama dengan mitra-mitra terkait.

Dirinya mengungkapkan bahwa dalam pengembangan olahraga, dilakukan dengan pola pembinaan dengan berkolaborasi bersama mitra-mitra olahraga untuk memantau prestasi atlet.

Tak hanya itu, untuk mendukung atlet berprestasi ini, tentunya disiapkan juga sarana dan prasarana olahraga yang baik bagi para atlet.

"Saat ini kita sedang melakukan penataan dan pembangunan di kawasan Gelora Khatulistiwa dan GOR Terpadu yang sebentar lagi bisa kita lihat bersama-sama, dengan kapasitas yang tentunya melebihi dari kapasitas dari GOR Pangsuma. Semoga ini bisa cepat terealisasi, dan bermanfaat bagi masyarakat Kalbar," ungkap Windy.

Dirinya juga berpesan kepada para pemuda khususnya di Kalbar bahwa keterbatasan (fisik) bukan merupakan hambatan dalam mengharumkan nama Kalbar di kancah nasional.

Hal ini dikatakan Windy bisa menjadi suatu inspirasi bagi masyarakat Kalbar, khususnya para pemuda yang ada di Kalbar bahwa dengan keterbatasan, mereka (atlet Paralympic) pantang menyerah dan terus maju untuk memberikan yang terbaik untuk mengharumkan nama Kalbar bahkan se-Indonesia.

Masih ditempat yang sama, Asisten Deputi Olahraga Masyarakat Kemenpora RI, Suyadi Pawiro turut mengapresiasi Pemerintah Provinsi Kalbar dan NPCI Kalbar yang telah menyelenggarakan Event Peparprov ke-VI ini dan berharap atlet dari Kalbar dapat berkontribusi di tingkat nasional.

"Kalau di ASEAN Games kemarin baru satu yang memperoleh medali perunggu dari Kalbar, tentu saja dua atau tiga tahun kedepan kita makin percaya diri bahwa Kalbar akan menyumbangkan banyak atlet yang bisa berprestasi di kompetisi ASEAN Games dan Sea Games," ujar Suyadi.

Dirinya juga menambahkan bahwa apa yang dilakukan oleh Peparprov ini merupakan langkah awal untuk atlet disabilitas menuju tangga-tangga juara di tingkat nasional.

"Kita mendorong masyarakat jika ada anak disabilitas jangan malu, tidak perlu lagi punya perasaan kekurangan (fisik dan mental), karena pemerintah memiliki solusi dari segi penghargaan dan bonus menempatkan posisi yang sama (atlet non disabilitas)," tutupnya.

Opening ceremony Pepar Prov. Kalbar ke-VI ini turut dihadiri Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Pusat, Rio Suseno, Ketua NPCI Kalbar, Mustaat Saman, dan beberapa Kepala Perangkat Daerah Kalbar beserta Kepala Disporapar Kab/Kota se-Kalbar. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved