Sriwijaya FC Dapat Pengurangan Poin 3, Managemen Protes Keras dan Akan Ajukan Banding

TRIBUPONTIANAK.CO.ID - Sriwijaya FC harus mendapat sanksi pengurangan 3 poin.

Dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI pada Selasa 24 Oktober 2023.

Komdis PSSI menghukum pengurangan 3 poin untuk Sriwijaya FC.

Serta denda sebesar Rp 45 Juta.

Sebab Sriwijaya FC tidak menyertakan pemain U21.

• Liga 2 2023/2024 Indonesia Keras, Beberapa Pelatih Mundur Termasuk Dari Tim Asal Sumut

Dalam starting XI saat menantang Semen Padang FC.

Di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang pada Minggu 1 Oktober 2023 lalu.

Sriwijaya dianggap melanggar Regulasi Pegadaian Liga 2 Tahun 2023-2024.

Kemudian Kode Disiplin PSSI Tahun 2023.

Karena tidak menyertakan pemain U21 dalam starting XI.

Hukuman itu diperkuat dengan bukti-bukti yang cukup.

Untuk menegaskan terjadinya pelanggaran regulasi dan disiplin.

Walhasil, Sriwijaya FC tim kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan ini.

Melorot ke peringkat 4 menjadi 6 poin (selisih gol 10-11).

PSMS Medan bertukar tempat naik ke peringkat ke tiga dengan raihan 8 poin.

Persiraja Banda Aceh dengan raihan 14 poin berada di puncak klasemen sementara.

• Deretan Tim Liga 2 Indonesia 2023/2024 Yang Mengincar Pemain Persebaya Surabaya di Putaran Kedua

Kemudian runner-up ditempati Semen Padang FC.

Dengan hadiah penambahan poin dari PSSI ini menjadi 13 poin.

PSPS Riau dengan raihan 5 poin berada di peringkat ke lima.

Lalu PSDS Deli Serdang di peringkat ke 6 dengan raihan 4 poin (selisih gol 7-10).

Posisi juru kunci tempati Sada Sumut FC dengan raihan 4 poin (selisih gol 4-8).

Bagaimana pun, Sriwijaya FC melalui Direktur Teknik Sriwijaya FC, memprotes keras.

Pasalnya menurutnya, pihak PSSI tidak akan menjatuhkan sanksi.

Bagi klub yang tidak memainkan pemain U21.

Itu sudah ditanyakan kepada Wakil Ketua Komite Disiplin PSSI.

Asep Edwin Firdaus SH LLM pada Managers Meeting.

"Sriwijaya FC menerima regulasi yang belum ditandatangani Ketum PSSI,” ujar Indrayadi SE.

“Match 1, 2,dan 3 kita sebetulnya full memainkan pemain U21 selama 90 menit,” katanya.

• Liga 2 : Tak Beranjak dari Zona Papan Bawah, PSCS Cilacap Putuskan Berburu Pelatih Baru

“Artinya kita taat regulasi walaupun belum ditandatangani Ketum PSSI,” lanjutnya.

“Nah di match 4 saat menjamu Semen Padang FC kewajiban memainkan pemain U21 itu kita jalankan di babak ke dua," beber Indrayadi.

Indrayadi yang juga anggota Exco Asprov PSSI mengatakan.

Regulasi itu Sriwjaya FC terima yang sudah diteken Ketum PSSI pada 6 Oktober 2023.

Sedangkan laga yang dipermasalahkan itu.

Dimainkan lawan Semen Padang FC pada 1 Oktober 2023.

"Keabsahan regulasi dipertanyakan,” Sebutnya.

“Kita klub berjuang berdarah-darah dengan mudahnya Komdis menjatuhkan saksi pengurangan 3 poin,” kesalnya.

“Kalau sanksi administrasi masih masuk akal. Kita akan banding dulu," pungkasnya.

Liga 2 2023-2024 putaran kedua dimulai pada Sabtu 4 November 2023.

Mengarungi jadwal Liga 2 2023-2024.

Sriwijaya FC akan kembali terbang ke Sumatra Utara. (*)

Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Jadwal Liga 2 Pekan ke-8, Sriwijaya FC Tantang Sada Sumut FC di Tengah Sanksi Pengurangan 3 Poin