Warga Landak Buang Sampah Pampers ke Sungai, Dinilai Belum Ada Kesadaran Akan Lingkungan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK- Aktivitas membuang sampah sembarangan masih marak terjadi. Warga di Kabupaten Landak kepergok buang sampah pampers di aliran sungai, Minggu 24 September 2023.

Kejadian itu terekam dalam sebuah video amatir yang diposting oleh akun media sosial di Kabupaten Landak. Pada klip video tersebut terlihat seorang pria membawa dua kantong plastik berukuran besar yang berisi sampah pampers balita.

Pada rekaman itu, pria tersebut membuang sampah pampers ke aliran sungai yang dangkal dan diketahui merupakan aliran Sungai Ilong Ngabang, Kabupaten Landak, Kalbar.

Beragam komentar pun disampaikan warganet, dan banyak di antaranya yang menyayangkan perilaku tak bertanggung jawab tersebut. Terlebih saat ini masih musim kemarau yang menyebabkan sulitnya air bersih di beberapa wilayah di Kabupaten Landak.

Satu di antara warga, Fransiska, menuturkan perilaku seperti itu menjadi hal yang biasa terlihat, terutama di bantaran sungai.

• Sat Resnarkoba Polres Landak Kembali Ringkus Pengedar Sabu di Landak

Menurutnya masih banyak orang tua yang berpikir lebih baik membuat sampah pampers ke sungai dibandingkan ke TPS. Padahal tindakan tersebut menunjukkan besarnya ketidakpedulian terhadap lingkungan.

Alasannya pun beragam, mulai dari kepercayaan bahwa anak akan mudah sakit jika sampah pampers di buang ke TPS. Hingga takut sampah pampers yang dibuang ke TPS digondol anjing.

"Banyak mitos katanya anak bisa sakit kalau pempersnya dibakar. Kalau dibuang ke TPS takut dibawa anjing, tercecer kemana-mana. Padahal ini salah satu bentuk pencemaran lingkungan. Sungai banyak sampah, " kata Fransiska.

Solusi dan sanksi nyata atas tindakan tidak bertanggung jawab itupun sampai saat ini belum terlihat. Fransiska pun berharap, sesama masyarakat di Kabupaten Landak dapat saling mengingatkan untuk menjaga lingkungan hidup, agar bersih dan sehat. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini