Pemprov Kalbar Bekerjasama Dengan Bank Kalbar, Membangun Bank Mini di Sejumlah SMK

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bekerjasama dengan Bank Kalbar mengadakan kegiatan launching Bank Mini, yang terselenggara di SMKN 3 Pontianak, Senin 4 September 2023.

Mewakili Gubernur Kalimantan Barat. Asisten Administrasi dan Umum Sekda Kalbar, Alfian Salam mengatakan launching Bank Mini merupakan salah satu upaya untuk memberikan pemahaman sekaligus melatih siswa dengan ilmu keuangan dan perbankan.

"Tentunya dengan ini literasi keuangan dan perbankan dapat benar-benar mereka pahami," katanya.

Selain itu, ia juga berharap apa yang dilakukan pada hari ini bisa berkembang sedemikian rupa dan berkelanjutan agar para siswa sebagai generasi muda dapat mampu dan memahami bagaimana mengelola keuangan secara individu.

"Tentunya juga dalat memahami proses ekonomi di negara kita khususnya di Kalimantan Barat ini agar mereka siap untuk generasi muda yang lebih baik dan launching hari ini sebagai tanda dimulainya kegiatan Bank ini di SMK secara khusus," katanya.

Tak hanya itu, ia juga menyebutkan. Nantinya akan ada sebanyak 118 SMK di Kalbar yang memiliki Bank Mini.

• Pengerjaan Jalan Paralel Ampera Pontianak Sempat Berhenti Gegara Hal Ini

"Mudah-mudahan memberi manfaat terutama bagi para siswa," katanya.

Di sisi lain, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Rita Hastarita mengungkapkan kegiatan ini juga merupakan arahan Gubernur Kalbar untuk diadakannya Bank Mini di seluruh SMK di Kalbar.

"Karena di SMK itu kan berkaitan dengan sekolah jurusan keuangan yaitu akuntansi sehingga ini juga menjadi media pembelajaran bagi siswa untuk menyediakan Bank praktek ini pada seluruh SMK," jelasnya.

Rita juga menjelaskan saat ini sudah terdapat 21 sekolah yang dilatih dan akan terus berlanjut.

"Hari ini ada 21 sekolah yang melaunching Bank Mini, sisanya kami bertahap bersama Bank Kalbar melaksanakan pelatihan, sehingga nanti ada 118 Bank Mini, setelah itu baru SMA," jelasnya.

Namun demikian, ia juga mengatakan nantinya juga akan dilaksanakan edukasi literasi keuangan di kalangan SD dan SMP.

"Kalau untuk SD dan SMP kami juga akan mengajak Kadis Kabupaten Kota untuk melaksanakan edukasi literasi keuangan," jelasnya.

Kepsek SMKN 3 Pontianak, Syahri juga menjelaskan, dalam pengoperasian Bank Mini tersebut, nantinya akan di handel langsung oleh siswa.

"Prosesnya ini siswa semua yang melakukan hanya saja dibantu juga dengan guru dan untuk siswa ini ada 4 rombel. Jadi mereka nantinya bergantian agar tidak mengganggu proses belajar," katanya.

Selain itu pula, produk yang ditawarkan pada Bank Mini ini hanya mengunakan konsep simpan dan tarik.

"Bank mini ini menggunakan konsep simpan dan tarik, kalau untuk pinjaman belum," tutupnya. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini