Liga 2

Kata Pendiri Persipura Jayapura Dengan Kondisi Kian Tepuruk Jelang Liga 2, Harus Bekerja Dengan Hati

Agar Manajemen Persipura saat ini harus mengurus Persipura dengan hati. 

TribunPontianak/net
Persipura Jayapura mengakhiri kontrak bersama manager jelang Liga 2 2023/2024 bergulir, berikut daftar skuad sementara mereka 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Banyak kalangan yang merasa sangat prihatin dengan kondisi Persipura Jayapura saat ini.

Terlebih jelang bergulirnya Liga 2 musim 2023/2024..

Dimana segera kick off pada 10 September mendatang.

Namun Persipura Jayapura diketahui belum ada persiapan tim.

Padahal kontestan lain rata-rata sudah hampir finish.

PSIM Yogyakarta Nyaris Finish Persiapan Liga 2, Launching Tim dan Jersey Dilaksanakan 27 Agustus

Masalah pokoknya yang dialami Persipura Jayapura adalah pendanaan.

Dimana tidak ada sponsor yang mendukung untuk mengucurkan dana.

Tidak hanya oleh supporter dan masyarakat Papua yang prihatin.

Dengan kondisi tim berjuluk Mutiara Hitam ini.

Keprihatinan juga dirasakan oleh pendiri klub Persipura Jayapura.

Yakni Mesak Koibur, yang merasa sedih melihat keadaan Persipura sekarang. 

Klub yang bermarkas di Jayapura itu hingga saat ini.

Belum menunjukkan kesiapannya.

Dalam mengikuti kompetisi kasta kedua Liga Indonesia. 

Pendiri Persipura Mesak Koibur kala dijumpai oleh Supporter Persipura Tribun Utara - BCN 1963.

Ketika itu dipimpin oleh Capo Angky pada Minggu 20 Agustus 2023 sore.

Menginginkan Persipura harus eksis di Liga 2 dan harus comeback ke Liga 1.

Sriwijaya FC Akui Ada Dua Klub di Grup 1 Yang Jadi Lawan Sulit Mereka, Saat Kompetisi Liga 2 Nanti

"Persipura harus bisa eksis di Liga 2 Indonesia dan harus kembali naik ke Liga 1," kata Mesak Koibur.

"Persipura selalu menjadi alat pemersatu Bangsa Papua lewat sepak bola,” katanya.

“Karena hanya Persipura yang bisa mengangkat harkat, martabat, dan harga diri orang Papua," tambahnya.

Pria yang mendirikan Persipura Jayapura pada 25 Mei 1963 itu berharap.

Agar Manajemen Persipura saat ini harus mengurus Persipura dengan hati. 

"Persipura adalah klub besar,” sebutnya.

“Harapan saya untuk pengurus saat ini harus menangani Persipura dengan hati,” harapnya.

“Tanpa mengedepankan kepentingan apapun,” tuturnya.

“Karena lewat Persipura kami seluruh orang Papua bisa diperhitungkan di negeri ini," jelasnya.

Mesak Koibur juga sangat mendukung.

Aksi turun jalan yang dilakukan oleh BCN 1963 supporter Persipura Tribun Utara.

Agar Manajemen Persipura saat ini bisa bergerak merekrut pemain, pelatih.

Kalteng Putra FC Sudah Kantongi Kelemahan Timnya, Tinggal Tunggu Striker Atau Gelandang Untuk Liga 2

Serta juga melakukan aktivitas untuk mengikuti kompetisi. 

"Saya mendukung penuh pemikiran-pemikiran anak-anak muda saat ini,” ungkapnya.

“Yang mana masih setia mendukung Persipura dengan menyumbangkan ide-ide kreatif dalam mengawal tim kebanggaannya masyarakat Papua,” sambungnya.

“Saya juga ikut mendukung untuk aksi turun jalan yang akan di laksanakan oleh BCN 1963 suporter Persipura Tribun Utara,” bebernya.

“Menyuarakan seluruh Aspirasi para pecinta Persipura dari Sabang-Merauke, agar Persipura tetap eksis di kanca sepak bola Indonesia," tutupnya. 

Sementara itu Ketua Umum Persipura Benhur Tomi Mano mengakui.

Timnya belum melakukan persiapan apapun.

Karena belum ada dana untuk biaya skuad. 

"Kami sudah bernegosiasi dengan PT Freeport, tinggal menunggu respon mereka saja,” terang dia belum lama ini.

“Kami saat ini belum ada persiapan tim karena dana masih nol persen," sebutnya.

"Tapi didaftar peserta kompetisi Liga 2 nama Persipura masih ada, tinggal kita memenuhi syarat yang lain saja,” sambungnya.

“Kalau tidak memenuhi syarat tersebut kita tidak bisa ikut kompetisi," tambahnya. 

Pria yang sering disapa BTM tersebut saat ini terus berupaya.

Untuk mendapatkan kembali kepercayaan dari PT Freeport dan Bank Papua.

PSMS Medan Punya Langkah Strategis Untuk Hadapi Liga 2, Usai Menjuarai Edy Rahmayadi Cup 2023

Dengan meminta bantuan menteri BUMN Erick Thohir.

Serta Plh Gubernur Papua Ridwan Rumasukun. 

"Saya juga sudah berkomunikasi dengan Pak Erick Thohir,” akunya.

“Kalau bisa ikut mendorong PT Freeport mensponsori Persipura,” harapnya.

“Begitu juga saya sedang bernegosiasi dengan Pak Plh Gubernur, kalau bisa mendorong Bank Papua untuk mendukung Persipura,” katanya lagi.

“Pak Plh juga siap mendukung Persipura supaya bisa bangkit dari Liga 2 dan promosi ke Liga 1," jelas BTM.

Walaupun saat ini Persipura masih bermasalah dengan laporan keuangan sponsorship dari pengurus lama.

Namun BTM mengaku tidak masalah.

Karena Mutiara Hitam akan terus berjuang untuk mengikuti kompetisi. 

Saat ini manajemen juga terus berkomunikasi dengan pemain yang ada.

Untuk kembali bersiap membela Persipura di musim 2023/2024. (*)

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Pendiri Persipura Sampaikan Kesedihannya Kala Berjumpa Supporter BCN 1963" dan "BTM: Nama Masih Ada, Tinggal Kita Memenuhi Syarat Lain untuk Mengikuti Kompetisi"

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved