Kunci Jawaban SMP
Proses Evolusi Alam menurut Aganna Sutta Kunci Jawaban Agama Buddha Kelas 8 Kurikulum Merdeka Hal 52
Penilaian siswa kali ini merupakan bagian B. Siswa diminta menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan benar.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Mari bersama-sama kita lihat kunci jawaban SMP Kurikulum Merdeka Halaman 52 dari materi soal agama Buddha Kelas 8 SMP.
Halaman ini merupakan kegiatan penilaian siswa.
Penilaian siswa kali ini merupakan bagian B.
Siswa diminta menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan benar.
Soal merupakan Bab 2 berjudul menyanyangi dan peduli terhadap negara dan lingkungan.
[Cek Berita dan informasi kunci jawaban SMP klik di Sini]
• Kunci Jawaban Agama Buddha Kelas 8 SMP Kurikulum Merdeka Halaman 49-51 Soal Pilihan Ganda
Rangkuman kunci jawaban telah disiapkan sebagai contoh.
Siswa harus mencari tahu sendiri kebenaran kunci jawaban.
Berikut ini kunci jawaban agama Buddha Kelas 8 SMP Kurikulum Merdeka disadur dari beragam sumber.
Halaman 52
Penilaian
B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Dalam kitab Dhammapada, Buddha memberikan perumpaman sebagai berikut: “Tebanglah hutan (nafsu) sampai habis, jangan tinggalkan satu pohon pun. Dari hutan itulah tumbuh rasa takut.”
Kaitannya dengan lingkungan, apa makna dari perumpamaan tersebut?
2. Jelaskan proses evolusi alam menurut aganna sutta!
3. Falsafah hidup Buddhis menghendaki keseimbangan antara pemenuhan kepentingan materi dan spiritual.
Bagaimana cara menjaga keseimbangan tersebut?
4. Tiga peristiwa penting dalam kehidupan Buddha, yaitu kelahiran, mencapai penerangan sempurna, dan parinibbana berada di bawah pohon terbuka, bukan berada di dalam
sebuah ruangan.
Apa makna dari peristiwa tersebut?
5. Manusia harus menjadi bagian dari alam semesta dan peduli terhadapnya.
Tindakan apa yang bisa kalian lakukan sebagai seorang pelajar supaya bisa menyatu dengan alam?
• Bagaimana Soal Takdir dalam Agama Buddha? Kunci Jawaban Agama Budha Kelas 8 Kurikulum Merdeka Hal 48
Lihat kunci jawaban!
1. Dalam agama Buddha, Budhha mengapresiasi peran hutan, pohon, dan alam yang sangat bermanfaat bagi kehidupan.
Kata ‘Vana’ atau hutan dalam Dhammapada digunakan oleh Buddha sebagai perumpamaan kata-kata penuh arti diberlakukan bagi konteks dunia saat ini: tebanglah hutan (nafsu) sampai habis, jangan tinggalkan satu pohon pun.
Krisis lingkungan yang terjadi saat ini disebabkan oleh factor alam dan manusia.
Manusia saat ini kurang peduli dan menjaga lingkungan mereka sendiri.
Bahkan hal-hal kecil yang dapat menjaga lingkungan alam tetap terjaga sangat sulit untuk dilakukan seperti membuang sampah pada tempatnya terutama sampah plastic.
2. Sang Buddha membahas evolusi dan kehancuran alam semesta pada akhirnya dalam Sutra Pengetahuan Asal-Usul (Pali: Agganna Sutta).
Di dalamnya, Ia juga mengamati penciptaan dan penguraian yang terjadi di lingkungan di planet kita, termasuk kemunculan berbagai bentuk kehidupan dan kepunahannya, dan juga perkembangan beragam masyarakat dan keruntuhannya pada akhirnya.
Namun, satu perbedaan antara sains modern dan Buddhisme adalah bahwa Sang Buddha berkata bahwa kemunculan, keberadaan, dan kemusnahan alam semesta hanyalah salah satu bagian dari banyak siklus dan bahwa waktu tidak memiliki awal maupun akhir.
• Hal yang Buat Bangga Pada Indonesia? Kunci Jawaban Agama Buddha Kelas 8 Kurikulum Merdeka Hal 40
3. Keseimbangan Sempurna. Keseimbangan batin, salah satu perasaan paling luhur dalam laku Buddha, adalah landasan bagi kebijaksanaan dan kebebasan serta pelindung welas asih dan cinta kasih.
Sementara beberapa orang mungkin menganggap keseimbangan batin sebagai kenetralan yang kering atau sikap menyendiri yang dingin, keseimbangan batin yang matang menghasilkan pancaran dan kehangatan keberadaan.
4. Dalam kalangan umat Buddha hari raya Waisak sering disebut juga dengan Tri Suci Waisak.
Hal tersebut bukan tanpa alasan sebab pada hari raya umat Buddha ini Waisak kita akan memperingati Tiga peristiwa penting yang semuanya terjadi dibulan "Vesakha", dan pada waktu yang sama yaitu tepat saat bulan purnama.
Tiga peristiwa penting itu adalah Kelahiran Pangeran Sidharta, Mencapai Penerangan Sempurna dan Parinibbana.
5. Menjaga Lingkungan Hidup dengan Melakukan Enam Langkah Pelestarian
- Tidak Membuang Sampah Sembarangan. Sampah masih menjadi permasalahan besar yang dihadapi oleh Indonesia.
- Tidak Membakar Sampah.
- Menghemat Energi.
- Menggunakan Produk Daur Ulang.
- Menanam Pohon.
- Mengurangi Sampah.
• Mengapa Negara Miliki Budaya Buddhis Berbeda? Jawaban Agama Buddha Kelas 8 Kurikulum Merdeka Hal 32
(*)
Kurikulum Merdeka
Halaman 52
kunci jawaban agama Buddha Kelas 8 SMP
kunci jawaban Kelas 8 SMP
kunci jawaban agama Buddha
kunci jawaban SMP
kunci jawaban
soal agama Buddha Kelas 8 SMP
Soal Kelas 8 SMP
soal agama Buddha
agama Buddha
Kelas 8 SMP
| 45 Soal Pilihan Ganda Sejarah Kebudayaan Islam Kelas 9 Kurikulum Merdeka 2025 |
|
|---|
| 45 Soal & Jawaban Essay Sejarah Kebudayaan Islam Kelas 9 Kurikulum Merdeka 2025 |
|
|---|
| 45 Soal dan Jawaban Essay Fiqih Kelas 9 Kurikulum Merdeka 2025 |
|
|---|
| 45 Soal Pilihan Ganda Fiqih Kelas 9 Lengkap Kunci Jawaban 2025 |
|
|---|
| 45 Soal Pilihan Ganda Alquran Hadits Kelas 9 Kurikulum Merdeka 2025 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/Proses-Evolusi-Alam-menurut-Aganna-Sutta-Kunci-Jawaban-Agama-Buddha-Kelas-8-Kurikulum-Merdeka-Hal-52.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.