IPS

Soal IPS Kelas 5 Kurikulum Merdeka Terbaru Lengkap Kunci Jawaban, Topik C Bunyi dan Sifatnya Hal 19

Terdiri dari 4 topik A, Cahaya dan Sifatnya, B, Melihat Karena Cahaya, C, Bunya dan Sifatnya dan D, Mendengar Karena Bunyi.

Penulis: Madrosid | Editor: Madrosid
Kolase / Tribunpontianak.co.id / sid / google
Soal dan jawaban pada pertanyaan topik C buku IPS tentang bunyi halaman 19, buku kurikulum merdeka 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut soal dan jawaban dari pertanyaan esensial buku IPS Kelas 5 Kurikulum Merdeka di halaman 19.

Soal ini merupakan pembahasan dari materi pada Bab 1 Melihat karena cahaya mendengar karena bunyi.

Terdiri dari 4 topik A, Cahaya dan Sifatnya, B, Melihat Karena Cahaya, C, Bunya dan Sifatnya dan D, Mendengar Karena Bunyi.

Pembahasan soal kita kali ini pada Topik C yaitu Bunyi dan Sifat.

Terdiri dari 5 soal esensial yang sudah dilengkapi dengan kunci jawaban yang dapat memberikan panduan dalam memahami materi pelajaran.

Topik C : Bunyi dan Sifatnya

Pertanyaan Esensial

Baca juga: Soal Ujian Sekolah Kelas 8 SMP dan Kunci Jawaban MTs Buku IPS Halaman 231 Ulangan Kenaikan Kelas

1. Bagaimana bunyi merambat ?

2. Mengapata ada bunyi keras dan pelan ?

3. Apa yang mempengaruhi tinggi dan rendahnya suatu bunyi ?

4. Apa yang mempengaruhi keras dan pelan suatu bunyi ?

5. Apakah kita bisa meredam suara ?

Jawaban Soal/Pertanyaan

1. Bunyi merambat adalah fenomena di mana gelombang bunyi bergerak melalui suatu medium, seperti udara atau air.

Ketika suatu objek bergetar, seperti bibir saat berbicara atau suara drum saat dipukul, itu menciptakan getaran di sekitarnya.

Getaran tersebut mengganggu molekul di sekitarnya, dan energi getaran tersebut ditransmisikan dari satu molekul ke molekul lainnya, sehingga menyebabkan gelombang bunyi merambat melalui medium.

2. Bunyi bisa keras atau pelan tergantung pada amplitudo gelombang bunyi.

Amplitudo mengukur sejauh mana molekul dalam medium bergeser dari posisi setimbang mereka saat gelombang melewati.

Semakin besar amplitudo, semakin keras suara yang dihasilkan, dan sebaliknya, semakin kecil amplitudo, semakin pelan suara tersebut.

3. Tinggi dan rendahnya suatu bunyi dipengaruhi oleh frekuensi gelombang bunyi.

Frekuensi adalah jumlah siklus gelombang yang lewat dalam satu detik.

Jika frekuensinya tinggi, bunyi yang dihasilkan akan tinggi (tinggi nada), sedangkan jika frekuensinya rendah, bunyi yang dihasilkan akan rendah (rendah nada).

Misalnya, suara anak kecil memiliki frekuensi yang tinggi, sehingga terdengar lebih tinggi daripada suara bass dengan frekuensi yang lebih rendah.

4. Kekerasan dan kelembutan suatu bunyi dipengaruhi oleh energi yang dibawa oleh gelombang bunyi tersebut.

Semakin banyak energi yang dimiliki gelombang bunyi, semakin keras suara yang dihasilkan.

Kekuatan dengan mana suatu objek bergetar dan besar kecilnya amplitudo gelombang bunyi mempengaruhi seberapa banyak energi yang dibawa oleh bunyi tersebut.

5. Redaman suara adalah upaya untuk mengurangi intensitas atau amplitudo gelombang bunyi sehingga suara tersebut tidak terlalu keras atau mengganggu.

Beberapa cara untuk meredam suara antara lain menggunakan bahan isolasi atau peredam suara seperti busa suara, panel akustik, karpet, dan tirai tebal.

Bahan-bahan ini dapat menyerap energi suara dan mengurangi pantulan bunyi di ruangan atau area tertentu, sehingga mengurangi kebisingan dan meningkatkan kenyamanan akustik.

Cek berita dan artikel lain seputar ujian sekolah kurikulum merdeka klik di sini
 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved