PSMS Medan Utamakan Latihan Fisik Para Pemain Hadapi Liga 2, Hasil Positif Mulai Terlihat

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Usaha jajaran pelatih PSMS Medan untuk menggebleng fisik para pemainnya tidak sia-sia.

Terbukti dengan beberapa kali laga uji coba, selalu dimenangkan PSMS Medan.

Meski bukan sebagai patokan, tetapi setidaknya hasil sudah mulai kelihatan.

Sehingga klub berjuluk Ayam Kinantan ini terlihat seperti sudah siap berkompetisi.

Meski belum semua pemain terkumpul, seperti kuota pemain asing.

• PSIM Yogyakarta Punya Peluang Gaet Mantan Pemain Mereka Untuk Liga 2 Dari Klub Dewa United

Namun tim asuhan Ridwan Saragih ini sudah terlihat kompak di setiap laga uji coba.

Diwaktu yang masih tersisa jelang bergulirnya Liga 2 2023/2024.

Tentu tidak akan disia-siakan oleh PSMS Medan untuk menambah kekurangan-kekurangan tim.

Jika sesuai jadwal, Liga 2 2023/2024 paling lambat bergulir pada 8 September.

Artinya masih ada sebulan lebih sedikit untuk mematangkan tim.

Klub kebanggan warga Sumatera Utara ini juga sudah sebulan penuh.

Menjalani pemusatan latihan (TC) sejak awal Juli kemarin.

Untuk menyambut Liga 2 2023/24 yang bergulir pada September mendatang.

Pelatih fisik PSMS, Rony Azani mengatakan.

Pprogres kondisi fisik para pemain sudah menunjukkan peningkatan secara bertahap.

• UPDATE 27 Nama Skuad Sriwijaya FC Untuk Liga 2, Pelatih Sudah Punya Starting Eleven Andalan

Dikerenakan tim pelatih terus memberikan intensitas latihan yang cukup tinggi.

"Pemain yang dari awal jelas progres fitness-nya ada,” katanya kepada awak media pada Minggu 30 Juli 2023.

“Apalagi dua pekan terakhir volume latihan kita tinggi, lalu ada uji coba seminggu dua kali (termasuk internal game)," katanya.

"Lalu terakhir kemarin ada cross country, tentu para pemain masih ada rasa lari yang berat jadi tidak fresh, tapi soal kebugaran progresnya bagus," sambungnya.

Rony menambahkan, tim pelatih baru sekali melaksanakan tes VO2 Max kepada para pemain.

Yakni saat pertengahan bulan alias saat TC baru berjalan dua pekan.

"Tes VO2 Max kita baru sekali, di minggu kedua dan hasilnya pada saat itu sudah cukup baik,” akunya.

“Tapi itu belum potensi maksimal mereka, makanya terus digenjot. Terakhir ada running cross country 10 KM," ungkapnya.

"Anak-anak menyelesaikannya rata-rata di bawah 40 menit, sudah sangat baik di saat kondisi mereka kurang bugar,” tuturnya.

“Sebab, dua hari sebelumnya mereka uji coba. Meski lawannya ringan, tenaga yang dikeluarkan tetap sama," lanjut dia.

• Sosok Pemain PSIM Yogyakarta Yang Membelot ke FC Bekasi City Jelang Bergulirnya Liga 2 2023/2024

Lebih lanjut pelatih asal Cianjur ini berpesan agar Rachmad Hidayat dkk.

Untuk lebih profesional dalam menjaga kondisi fisik.

Mengingat kick-off Liga 2 semakin di depan mata.

"Kami minta anak-anak untuk lebih profesional,” pintanya.

“Hal ini bukan hanya di dalam latihan, tapi juga istirahat dan nutrisi yang dikonsumsi, baik dalam maupun luar mes,” pesannya.

“Semua itu sangat mempengaruhi performa mereka dalam pertandingan," ungkap dia.

Jika latihan berat, lalu jika nutrisi dan istirahat tak terpenuhi tentu saja performa tidak akan maksimal.

“Intinya, tim pelatih hanya menjaga mereka di lapangan, kalau di luar selebihnya profesionalitas masing-masing," tandasnya.

Diketahui, tim Ayam Kinantan itu sudah mengontrak 20 pemain.

Namun belum ada pemain satu pun amunisi asing yang diresmikan. (*)