Curiga Ada Main dengan Pria Lain, Seorang Suami di Kubu Raya Tega Habisi Nyawa Istrinya

"Saat pelaku terus bertanya siapa pria lain tersebut dan akhirnya dijawab oleh korban jika keempat anak pelaku bukanlah anak kandung dari pelaku, yang

|
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/MUHAMMAD FIRDAUS
Tersangka bernama Joni (berbaju orange tangan diborgol menggunakan masker), saat konferensi pers Polres Kubu Raya, Jumat 28 Juli 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Seorang suami asal Desa Sungai Rengas, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, MS (36) tega menghabisi nyawa istrinya sendiri Siti Oktaviana.

Joni gelap mata lantaran menaruh curiga sang istri ada main dengan pria lain.

"Modus operandinya pelaku mencurigai korban ada pria lain sehingga membuat pelaku menjadi gelap mata dan nekat menganiaya korban hingga akhirnya korban meninggal dunia," ucap Kasat Reskrim Polres Kubu Raya Iptu Heru Anggoro saat konferensi pers, Jumat 28 Juli 2023.

Iptu Heru Anggoro menjelaskan pada Rabu 26 Juli 2023 sekira pukul 17.30 WIB Joni bersama istrinya keluar menggunakan sepeda motor menuju sebuah pondok di ladang milik mereka.

Setibanya di pondok ladang tersebut, mereka duduk dan saling bernostalgia tentang masa lalu mereka.

Joni kemudian bertanya kepada istrinya tentang kecurigaannya selama ini, apakah benar sang istri ada pria lain.

Seketika, suasana di pondok ladang tersebut pun memanas dan terjadilah adu mulut antara keduanya.

"Saat pelaku terus bertanya siapa pria lain tersebut dan akhirnya dijawab oleh korban jika keempat anak pelaku bukanlah anak kandung dari pelaku, yang membuat pelaku menjadi emosi dan menampar pipi korban sebanyak satu kali," ungkap Kasat Reskrim.

Karhutla di Kubu Raya Mulai Marak, Polisi Upayakan Penyelidikan Maksimal

Tak terima ditampar oleh Joni, sang istri berkata inilah alasannya selama ini meminta untuk bercerai.

Sang istri mengancam akan melaporkan perbuatan suaminya kepada pihak kepolisian.

"Mendengar perkataan korban tersebut, membuat pelaku semakin emosi dan meninju mata korban mengenai pelipis kanan korban dan juga memukul bagian leher sebelah kanan korban," kata kasat.

"Dan kemudian saat itu mereka bergumul di pondok ladang tersebut, korban sempat kabur dan berlari keluar pondok dengan membawa gunting di tangan kanan korban," sambung kasat.

Saat itu juga, Joni langsung mengejar sang istri yang berupaya kabur dari pondok.

Sekitar 30 meter dari pondok tersebut, Joni berhasil merangkul dan menangkap istrinya dari belakang.

"Pelaku merebut gunting yang ada ditangan korban, sehingga akhirnya gunting tersebut terlepas sebagian di tangan pelaku," kata Kasat.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved