Khazanah Islam

Cara Menunaikan Shalat Taubat Sambut Tahun Baru Islam 1445 Hijriah Lengkap Doa Tasyahud Akhir

Satu di antara amalan yang dianjurkan ditunaikan saat masuknya malam 1 Muharram adalah menunaikan Shalat

Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/Endro
Cek Niat dan Tata Shalat Taubat amalan Sunngah menyambut Tahun Baru Islam 1445 Hijriah. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - 1 Muharram 1445 Hijriah bertepatan dengan Rabu 19 Juli 2023.

Satu di antara amalan yang dianjurkan ditunaikan saat masuknya malam 1 Muharram adalah menunaikan Shalat

Satu di antaranya adalah mendirikan Shalat Taubat

Hukum melaksanakan Shalat Taubat adalah sunnah.

Sebab tak ada waktu khusus dalam melaksanakannya.

Daftar Bacaan Dzikir Setelah Shalat Fardhu Bacaan Imam Setelah Shalat Fardhu di Masjid

Jumlah rakaat Shalat Taubat adalah minimal dua rakaat dan maksimal tak terbatas.

Dalam melaksanakannya, shalat taubat lebih dianjurkan untuk dilaksanakan sendiri, bukan berjamaah.

Berikut ini tata cara melaksanakan Shalat Taubat:

Niat Shalat Taubat

Bacaan Niat Shalat Taubatan Nasuha Lengkap Arab, Latin dan Terjemahan:

أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَّوْبَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَي

Ushalli sunnatat taubati rok’ataini lillahi ta’ala

Artinya: Saya niat shalat sunnah taubat dua rokaat karena Allah.

Takbiratul Ihram

Membaca Allahu Akbar

Membaca doa iftitah

Membaca surat Al Fatihah

Membaca surat dari Alquran

Rukuk

Saat Rukuk membaca:

سبحان ربي العظيم وبحمده

“Subhaana rabbiyal adziimi wa bihamdih” (dibaca 3 kali).

Artinya, “Maha Suci Tuhan yang Maha Agung serta memujilah aku kepada-Nya.”

Doa Shalat Istikharah Jodoh , Munajat Cinta untuk Memohon Pasangan Hidup Terbaik

I'tidal (Membaca doa i'tidal)

رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ حَمْدًا كَثِيْرًا طَيِّبًا مُبَارَكًا فِيْهِ مِلْءَ السَّم وَاتِ وَمِلْءَ الْاَرْضِ وَمِلْءَ مَا بَيْنَهُمَا وَمِلْءَ مَا شِئْتَ مِنْ شَيْءٍ بَعْدُ أَهْلَ الثَّنَاءِ وَالْمَجْدِ أَحَقُّ مَا قَالَ الْعَبْدُ وَكُلُّنَا لَكَ عَبْدٌ لاَ مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ وَلاَ مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ وَلاَ يَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ مِنْكَ الْجَدُّ

Rabbanaa lakal hamdu hamdan katsiran thayyiban mubarakan fihi mil’as samaawaati wamil al-ardli wa mil a maa syi’ta min syai in ba’du ahlats tsanaa’i wal majdi ahaqqu ma qaalal ‘abdu wa kullunaa laka ‘abdun laa maani’a limaa a’thaita walaa mu’thia limaa mana’ta walaa yanfa’u dzal jaddi minkal jaddu.

Artinya: Ya Tuhan kami, hanyalah kepada Mu segala puji pujian yang banyak, baik, yang diberkahi di dalamnya sepenuh langit, sepenuhnya bumi, sepenuh keduanya, dan sepenuh apa yang Engkau inginkan darinya setelah itu. Dzat yang berhak mendapatkan pujian dan kemuliaan sebagaimana yang diucapkan oleh hambaNya.

Dan kita semua adalah hamba bagiMu. Tidak ada yang dapat menghalangi terhadap apa yang telah Engkau berikan, dan Tidak ada yang dapat memberi terhadap apa yang telah Engkau cegah. Dan kemuliaan itu tidak ada gunanya dariMu Dzat yang memiliki kemuliaan.

Bisa juga membaca: 

ربنا لك اللحمد ملء السموات وملء الأرض وملء ما شئت من شيء بعد

Robbanaa lakal hamdu mil us samawaati wamil ul ardhi wamil u maa syi'ta min syain ba'du.

Artinya: "Ya Allah tuhan kami, bagimu segala puji sepenuh langit dan bumi, dan sepenuh sesuatu yang engkau kehendaki sesudah itu."

Sujud (Membaca tasbih sujud tiga kali)

سبحان ربي الأعلى وبحمده 

Sub haana robbiyal a'la wabihamdih.

Artinya: "Maha suci tuhan yang maha tinggi serta memujilah aku kepadanya."

Duduk di antara dua sujud (Membaca doa 'Robbighfirlii warhamnii...')

رب اغفررلي وارحمني واجبرني وارفعني وارزقني واههدني وعافني واعف عني

Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa'aafinii wa'fu 'annii.

Artinya: "Ya Allah ampunilah dosaku, belas kasihanilah aku, cukupkanlah segala kekurangan dan angkatlah derajatku, berilah rizki kepadaku, berilah aku petunjuk, berilah kesehatan kepadaku dan berilah ampunan kepadaku."

Sujud kedua (Membaca tasbih sujud tiga kali)

سبحان ربي الأعلى وبحمده 

Sub haana robbiyal a'la wabihamdih.

Artinya: "Maha suci tuhan yang maha tinggi serta memujilah aku kepadanya."

Bangun melanjutkan rakaat kedua.

Tasyahud akhir (Membaca bacaan tasyahud akhir)

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ كَماَ صَلَّيْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ اَللَّهُمَّ باَرِكْ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ كَماَ باَرَكْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ

Allahumma sholli 'alaa Muhammad wa 'alaa aali Muhammad kamaa shollaita 'alaa Ibroohim wa 'alaa aali Ibroohimm innaka hamiidum majiid. Alloohumma baarik 'alaa Muhammad wa 'alaa aali Muhammad kamaa baarokta 'alaa Ibroohim wa 'alaa aali Ibroohimm innaka hamiidum majiid.

Artinya: "Ya Allah, berilah rahmat kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana engkau telah memberikan rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya engkau maha terpuji lagi maha mulia.

Ya Allah, berilah keberkahan kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana engkau telah memberikan keberkahan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya engkau maha terpuji lagi maha mulia."

Salam

Berdoa

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved